Pemberian BLT dengan jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebanyak 86 orang yang terdiri dari keluarga tidak mampu, Lanjut Usia (Lansia), dan Janda kurang mampu, berlangsung di kantor Keuchik setempat, Selasa (5/07/2022).
Keuchik gampong Babahlung, Zikri AR mengatakan, penyerahan BLT merupakan bentuk komitmen pemerintah pusat yang diwakili pemerintah gampong dalam upaya membantu ekonomi warga yang saat ini masih terdampak virus corona.
"Jumlah penerima BLT sebanyak 86 orang, dimana satu KPM akan menerima uang senilai Rp. 900 ribu," ungkapnya.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Zikri menegaskan, penerima yang terdiri dari keluarga miskin, lansia dan janda kurang mampu merupakan hasil musyawarah Tuha Peut, Tokoh masyarakat bersama dengan aparatur gampong.
"Maka perlu kami sampaikan, bahwa yang kami berikan BLT tidak memandang siapa dia, dan saya pastikan tidak ada nama titipan kepada kami untuk mendapatkan BLT ini, akan tetapi bantuan ini hasil musyawarah kami dengan unsur Tuha Peut dan tokoh masyarakat Babahlung," jelasnya.
Ia juga menegaskan, bahwa pemilihan penerima KPM BLT layak atau tidak layak menerima merupakan dari hasil musyawarah tuha Peut, tokoh masyarakat bersama dengan aparatur gampong, sehingga BLT ini dapat tersalurkan kepada orang yang memang berhak menerima tanpa adanya monopoli.
"Maka perlu kami sampaikan, bahwa yang kami berikan BLT tidak memandang siapa dia, akan tetapi bantuan ini hasil musyawarah kami dengan Tuha Peut dan tokoh masyarakat, dan kamiberharap BLT ini bisa digunakan untuk keperluan rumah tangga dan yang lainnya," pungkasnya.[*/Red]
