-->








Korban Kedua Banjir Tamiang, Diduga Terseret Arus Banjir 'Nenek 98 Tahun' Ditemukan Meninggal

07 November, 2022, 08.57 WIB Last Updated 2022-11-07T01:57:42Z

LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Banjir yang melanda Kabupaten Aceh Tamiang sejak Minggu, 30 Oktober 2022 lalu telah menelan dua korban jiwa.

Sebelumnya, Sabtu (05/11/2022) dilaporkan seorang warga Desa Alur Cantik, Kecamatan Bendahara, bernama Lidin (36) tewas terbawa arus banjir di kawasan persawahan desa setempat.
Kemudian, Minggu (06/11/2022) malam sekitar pukul 21.00 WIB, jasad seorang nenek bernama Rubinah (98), ditemukan ditemukan meninggal dunia di belakang rumahnya yang terendam banjir.

Jasad korban ditemukan di perkebunan karet yang berada di belakang rumahnya di Dusun Gabungan, Kampung Matang Ara Jawa, Kecamatan Manyak Payed.

Demikian disampaikan oleh Anggota DPRA, Asrizal Asnawi setelah ambulans miliknya terlibat dalam mengevakuasi jasad korban.

"Jenazah sudah kami evakuasi ke Matang Cincin, kami ikut berduka atas kejadian ini," kata Asrizal.

Dia juga menyampaikan, sebelum ditemukan meninggal, korban sempat mendatangi rumah tetangga, sekira pukul 16.00 WIB, untuk meminta nasi.

TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM

Selanjutnya korban pulang dengan berjalan kaki menyusuri jalan yang masih tergenang banjir.

Di sisi lain, keluarga tak curiga ketika mengetahui korban tidak ada di rumah karena pada saat itu ada anaknya yang sedang mengadakan kenduri.

"Keluarga menduga sore itu korban pergi ke rumah anaknya yang sedang kenduri," kata Asrizal Asnawi.

Keluarga maupun tetangga mulai panik ketika korban tak kunjung pulang hingga Magrib.

Suasana semakin tegang ketika anak yang mengadakan kenduri mengonfirmasi korban juga tidak ada.

"Warga bersama tetangga kemudian melakukan pencarian secara bersama-sama," lanjut Asrizal.

Upaya ini pun akhirnya menemukan korban sudah tidak bernyawa.Diduga kuat korban terseret banjir ketika pulang dari rumah tetangga. 

"Kita telah mengerahkan satu unit ambulans untuk mengantar jenazah ke rumah anaknya di Matang Cincin," ungkap Asrizal.[ZF]


Komentar

Tampilkan

Terkini