-->








Dandim 0102/Pidie: Loyalitas Wajib Dimiliki Setiap Prajurit

03 Juli, 2017, 12.39 WIB Last Updated 2017-07-03T08:42:27Z
PIDIE - Komandan Kodim 0102/Pidie Letkol Arh Donny Indiawan SIP memimpin upacara bendera untuk kali pertama usai pelaksanaan cuti Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah di lapangan Upacara Makodim 0102/Pidie, Senin (03/07/2017).

Upacara pengibaran bendera yang rutin tersebut dilaksanakan dalam rangka memupuk jiwa kejuangan, patriotisme, nasionalisme dan solidaritas prajurit serta mengenang jasa para pahlawan.

Setelah pelaksanaan Upacara Bendera selesai, kegiatan dilanjutkan dengan Jam Komandan Kodim 0102/Pidie Letkol Arh Donny Indiawan, SIP yang menyampaikan penekanan dari Pangdam kepada seluruh Prajurit Sanggamara.

Adapun beberapa penekanan Pangdam kepada seluruh Prajurit yang disampaiakan Dandim antara lain, tentang disiplin dan loyalitas yang wajib harus dimiliki bagi setiap Prajurit, karena tanpa adanya sikap disiplin dan loyal dapat di pastikan tugas apapun yang di perintahkan tidak akan terselesaikan.

"Setiap Prajurit harus  jago perang dan jago tembak, jago beladiri  serta mempunyai fisik yang Prima, setiap kemampuan dasar sebagai seorang prajurit wajib di pelihara, walaupun menjadi seorang Babinsa yang untuk saat ini selalu mendampingi para petani terjun kesawah,  khususnya bagi personel yang akan melaksanakan UKP agar lebih mempersiapkan diri dengan memperbanyak porsi latihan," ucap Dandim kepada seluruh anggotanya.

Ia menyatakan, bahwa Kharam hukumnya bagi Prajurit  terlibat werving penerimaan Prajurit,  bagi anggota yang mempunyai anak atau saudara yang berminat masuk TNI, agar disiapkan personelnya baik fisik maupun mentalnya, terutama psikologinya, agar dapat lolos dalam mengukuti ujian yang harus dilaksanakan.

Selanjutnya, ia memerintahkan kepada anggotanya agar meningkatkan kewaspadaan terhadap perkembangan situasi nasional terutama masalah teroris dari kelompok - kelompok radikal ISIS.

“Harus selalu bersinergi bersama Babinkamtibmas, dan Kechik, guna untuk mendeteksi sel - sel kelompok radikal yang ada di wilayah desa binaan," tutupnya.[Pen IM]
Komentar

Tampilkan

Terkini