ACEH SELATAN - Kejaksaan Negeri Tapaktuan menggelar beberapa kegiatan penting dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57 Bhakti Adhyaksa, diantaranya melaksanakan upacara di kantor Kejaksaan Jambo Apha, Kecamatan Tapaktuan, Kabupaten, Aceh Selatan, Sabtu (22/07/2017).
Dalam amanat Jaksa Agung RI yang dibacakan oleh Kajari menyampaikan antara lain, satu tujuan dimaknai sebagai adanya kesatuan arah, visi dan misi, sehingga pelaksanaan tugas penegakan hukum dan tugas-tugas lainnya oleh segenap komponen Adhyaksa semata-mata ditujukan dalam rangka mewujudkan keadilan dan kebenaran yang memberikan kepastian sekaligus kemanfaatan nyata bagi seluruh rakyat Indonesia.
Satu sikap dimaknai sebagai adanya kesatuan gerak langkah dan tindakan untuk menjamin dilaksanakannya setiap tugas dan fungsi penegakan hukum oleh insan Adhyaksa dengan sungguh-sungguh, dengan benar, dengan profesional dan proporsional demi meningkatkan kerja, kuantitas dan kualitas pelayanan bagi masyarakat pencari keadilan.
Satu hati berarti setiap insan Adhyaksa berkomitmen akan bekerja dengan penuh keikhlasan, ketulusan dan kejujuran disertai kesadaran diri bahwa dengan demikian akan terhindar dari keterpaksaan dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan, walau sesulit dan seberat apapun. Serta tidak pula menyimpan kepentingan lain untuk lebih mengutamakan kepentingan pribadi, kelompok ataupun golongan yang rentan mendorong terjadinya penyimpangan dan penyalahgunaan kewenangan.
"Ketika pekerjaan itu dilakukan dengan penuh kecintaan, keikhlasan dan ketulusan, maka hasilnya akan lebih optimal dan mendatangkan kepuasan karena telah memberikan manfaat bagi masyarakat dan bagi sesama," kata Munif, SH, MH, membacakan amanat Jaksa Agung H.M Prasetyo.
Dalam upacara HUT ke-57 Bhakti Adhyaksa 2017 dengan tema satu tujuan, satu sikap, satu hati, untuk negeri, juga dilakukan penyerahan penghargaan kehormatan Satya Karya Satya X tahun 2017 kepada 2 orang yakni Ainul Arifin, SH, Jabatan Kasi Pidum dan Ridwan Gaos Natasukmana, SH, Jabatan Kasi Intelijen.
Setelah melakukan upacara yang diikuti oleh sejumlah jaksa dan pegawai Kejaksaan Negeri Tapaktuan, selanjutnya melakukan kegiatan tabur bunga ke laut di Pelabuhan Kota Tapaktuan.
Kegiatan tabur bunga tersebut, dengan tujuan untuk mengenang dan penghormatan untuk jasa-jasa pahlawan bagi Indonesia.[FA]
