Lintasatjeh.com - Rapat pleno rekapitulasi hasil perolehan suara Pemilu 2014 untuk DPD, DPR RI, DPRA dan DPRK, yang digelar oleh Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Langsa, Sabtu (19/04/2014) diwarnai aksi Walk Out (WO).
Aksi WO dilakukan oleh sejumlah saksi partai politik, diantaranya PDI Perjuangan, Partai Nasional Aceh, Partai Amanat Nasional, dan Nasdem. Mereka keberatan atas hasil perolehan suara DPRK dapil I Langsa Kota dikarenakan hasil pleno KIP terdapat perbedaan C1 Folio dan C1 Plano PPK.
Keberatan tersebut terjadi pada hasil rekap di TPS 4 Gampong Teungoh, dan PPK menyatakan C1 pada saksi salah sehingga harus mengikuti C1 Plano. Selain itu, juga terjadi perbedaan data antara formulir D1 yang dibagikan kepada saksi dengan yang dipegang/dibacakan oleh KPPS, di gampong Teungoh, TPS 4,7 dan 9.
Salah satu saksi yang keberatan Sadaruddin Jamal, saksi dari PNA kepada Lintasatjeh.com mengungkapkan ketidakpuasannya dengan hasil pleno KIP.
"PNA dirugikan karena banyak suara yang hilang, kita sudah mengajukan keberatan ke Panwaslu. Selanjutnya kita akan melakukan upaya hukum," ucapnya.
Hal senada juga dirasakan Jeffry Sentana, saksi dari PDIP yang mengaku sangat keberatan atas hasil pleno yang dinilai tidak sinkron data Pleno PPK antara C1 Folio dan C1 Plano.
"Ada beberapa TPS di desa yang tidak sesuai hasilnya. Kami mengajukan surat keberatan hasil pleno yang ditujukan ke Panwaslu, dan diharapkan Panwaslu bersikap tegas dengan permasalahan ini karena banyak partai yang menolak hasil pleno," pungkasnya.
Rapat pleno dimulai dengan diawali pembacaan hasil rekapitulasi hasil perolehan suara Pemilu 2014 untuk DPD dan DPR RI. Untuk sementara ini hasil perolehan suara DPD RI yang sudah selesai dan ditandatangani Ketua dan komisioner KIP Langsa.
Pleno yang dipusatkan di kantor KIP di Jalan Perumnas, Gampong Birem Puntong, Langsa Baro, Kota Langsa dibuka langsung oleh Ketua KIP Kota Langsa Agusni, SE didampingi seluruh komisioner KIP, dihadiri oleh Wakapolres Langsa Kompol Hadi Syaifurahman, SIP, Sekda Kota Langsa T. Syahril, Kepala Kesbangpol Linmas Rizal Effendi, Ketua DPRK Langsa M. Jufri, Ketua Panwaslu Langsa Husaini dan para saksi partai politik peserta pemilu.[la/ar]