-->

Tokoh lintas agama harap Pilpres berlansung aman

20 Juni, 2014, 16.25 WIB Last Updated 2014-06-23T02:42:40Z
Lintasatjeh.com - Sejumlah tokoh lintas agama menggelar pertemuan di kantor Centre for Dialogue and Cooperation among Civilisation (CDCC), Menteng, Jakarta (Jumat, 2/6).

Hadir antara lain Ketua Umum PP Muhammadiyah yang juga Ketua Umum MUI, Din Syamsuddin; rohaniawan yang juga akademisi STF Driyarkara, Franz Magnis Suseno; Sekertaris Umum PGI, Pendeta Gomar Gultom; pengurus Persatuan Hindu Dharma Indonesia, Nyoman Udayana; Ketua PBNU, Iqbal Sullam; Sekertaris Eksekutif KWI, Romo Edy Purwanto; Ketua Umum Matakin, WS Wawan Wiratma; Ketua MUI, Slamet Effendy Yusuf dan Perwakilan Walubi, Rusli. Dalam pertemuan itu, mereka mengeluarkan seruan terkait pelaksanaan Pilpres 2014 yang akan berlangsung 9 Juli mendatang.

"Agar para pihak yang bersaing dalam penyuksesan capres dan cawapres dapat memegang teguh cara bersaing yang menjunjung tinggi kejujuran yang dilandasi oleh semangat persaudaraan sesama anak bangsa," demikian isi seruan yang dibacakan Ketua Umum Matakin (Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia), WS Wawan Wiratma.

Para tokoh ini juga menyerukan agar semua pihakdapat menggunakan momentum pilpres sebagaibagian dari pendidikan politik bagi masyarakat Indonesia. "Untuk itu mesti dihindarkan praktek politik uang maupun kampanye hitam yang hanya memperbodoh masyarakat dan mengurangi kualitas demokrasi," sambungnya.

Selanjutnya, mereka juga menyerukan agar pihak-pihak dan lembaga yang berkontes tidak memanfaatkan sentimen agama untuk kepentingan politik sesaat dengan cara mempolitisasi agama dengan mengedepankan kebajikan, kemaslahatan, kejujuran, keadilan dan kemaslahatan umum.

"Terakhir adalah agar seluruh rakyat dapat menggunakan hak politik secara tanggung jawab, menjunjung tinggi demokrasi dan saling menghormati warga negara apapun hasilnya," tutupnya.

Sumber: RMOL
Komentar

Tampilkan

Terkini