ACEH TIMUR - Terkait pemberitaan media online tentang dugaan korupsi dan juga isu perselingkuhan yang menerpa Kepala BPP Kecamatan Sungai Raya, Samsul Bahri, S. ST, ternyata telah menghebohkan para pegawai dan pejabat Bapeluh Atim.
Pasalnya, isu yang banyak mengandung kebenaran itu dilontarkan oleh Geuchik Labuhan Keudee, Sayed Arifin kepada lintasatjeh.com. Bahkan selaku Geuchik Labuhan Keudee, Sayed telah memerintahkan kepada para pemuda serta warga desa agar mengintai segala gelagat Samsul Bahri.
Menurutnya, terkait isu perselingkuhan Samsul Bahri harus dibongkar segera karena ada beberapa informasi yang dianggap 'menjadi' bukti awal untuk mengungkap tentang benar atau tidaknya oknum Kepala BPP Sungai Raya berselingkuh dengan anak buahnya, yang diduga sudah dikenal semenjak masih menjabat Kepala BPP Kec. Indra Makmu beberapa tahun yang lalu.
Sementara itu, saat dikonfirmasi tentang perihal tersebut diruang kerjanya, Senin (13/4/15), Kepala Bapeluh Atim, Lukman, SIP MAP, menerangkan bahwa dirinya akan melakukan evaluasi terhadap kebenaran informasi buruk yang menerpa Samsul Bahri.
"Pada hari Kamis, 9 April 2015 kemarin, saya ada turun ke Sungai Raya dan menurut analisa saya bahwa permasalahan Samsul Bahri saat ini hanyalah karena disebabkan miss komunikasi, baik dengan para pegawai BPP maupun dengan komunitas masyarakat di Sungai Raya," ungkap Lukman.
Namun ketika pihak wartawan mempertanyakan kepada Lukman tentang perlakuan Kepala BPP Sungai Raya yang menyuruh pindah seorang pegawai setempat dari rumas dinas, lalu sekitar sebulan kemudian ditempati oleh pihak yang bukan berstatus pegawai BPP, yang nota bene warga dari Sumatera Utara, dengan wajah 'terkejut' Lukman mengaku tidak tahu.
Malah, Lukman berusaha menjelaskan kepada pihak wartawan bahwa pada saat ini rumah dinas yang berada di pekarangan kantor BPP Sungai Raya tersebut tidak ditempati oleh siapapun (kosong_red). Keterkejutan Lukman semakin besar ketika pihak wartawan kembali mempertanyakan tentang keputusan Samsul Bahri yang menyuruh pihak yang bukan pegawai kantor setempat, menghuni rumah dinas tersebut.
Lukman semakin terhenyak, ketika pihak wartawan mempertanyakan tentang informasi bahwa Samsul Bahri terkesan sangat mengistimewakan pihak yang menempati rumah dinas tersebut, mengangkat sebagai tenaga penjaga kantor dan malah baru-baru ini Samsul Bahri mengirimkan dia ke Saree untuk mengikuti pelatihan.
Atas berbagai rentetan pertanyaan dari pihak wartawan, maka selaku Kepala Bapeluh Atim, Lukman berjanji akan terus memantau segala gelagat Kepala BPP Sungai Raya, Samsul Bahri, S. ST.
"Bila nantinya Kepala BPP Sungai Raya tidak pantas dipertahankan, maka saya akan memindahkan. Namun semua itu ada ketentuannya," demikian ungkap Kepala Bapeluh Atim, Lukman, SIP, MAP. [ar]
