JAKARTA - Tanpa disadari, banyak mitos salah tentang seks yang
diyakini sebagai sebuah kebenaran. Padahal, mitos tersebut tak terbukti
kebenarannya.
Sedikitnya
terdapat sembilan mitos tentang seks yang mulai hari ini jangan Anda percayai
lagi.
1.
Ukuran berpengaruh
Hukum
universal seolah menyakini bahwa yang lebih besar berarti lebih baik. Namun,
apakah intensitas kesenangan seseorang bergantung pada ukuran organ intim?
Tidak. Sebab, hanya sekitar empat sentimeter (sepertiga bagian saja) dari
saluran vagina yang mengandung saraf sensorik untuk meningkatkan gairah dan
orgasme.
Jadi,
mengapa membuang waktu mencoba merangsang dua pertiga dari saluran vagina
ketika tidak akan respons apapun? Sebaiknya, pusatkan perhatian dan energi Anda
untuk hal lain yang menunjang kepuasan seksual.
2.
Makanan afrodisiak
Melahap
tiram dan stroberi akan meningkatkan kehidupan seks Anda? Maaf, jika ini
menghancurkan harapan Anda. Semua itu hanyalah sebuah efek plasebo. Jika
orang-orang percaya tiram dan cokelat merupakan makanan peningkat gairah
seksual (afrodisiak), mereka sangat mungkin menjadi terangsang setelah
mengonsumsinya. Afrodisiak tidak terbukti memengaruhi libido.
3.
Metode "tarik Mr P" tidak akan membuat hamil
Yang
dibutuhkan untuk sebuah kehamilan hanyalah sperma dalam jumlah kecil. Dan itu
bisa terjadi melalui pre-ejakulasi. Kebanyakan kehamilan terjadi karena metode
penarikan Mr P saat ejakulasi.
4.
Wanita tidak suka hal porno
Tidak
semua wanita ingin kelopak mawar di tempat tidur mereka. Dan tidak semua wanita
ingin bercinta dengan lembut. Diam-diam, wanita pun menikmati pornografi.
5.
Tidak akan hamil jika berhubungan seks saat menstruasi
Ini
adalah mitos usang yang dipercaya banyak orang. Dilansir Times of India, bukan
tidak mungkin kehamilan terjadi saat menstruasi. Sperma bisa tetap hidup dalam
rahim wanita selama beberapa hari, terutama jika dia memiliki siklus pendek.
6.
Setiap wanita memiliki G-spot
Misteri
G-spot masih terus menggoda hingga kini. Ya, benar setiap wanita memiliki
G-spot, tapi tidak semua G-spot pada wanita berada di zona sensitif seksual.
Bila Anda sudah lama melakukan pencarian untuk menemukan titik ini, maka Anda
sudah membuang waktu. Fokuslah pada zona sensitif seksual lain dan istri akan
jadi jauh lebih bahagia.
7.
Tidak normal jika wanita tidak orgasme
Beberapa
wanita mengalami orgasme dan tidak menyadarinya. Pada beberapa wanita, otot
panggul tidak mengalami kontraksi saat orgasme. Petunjuk seorang wanita telah
orgasme yaitu setelah menggapainya, dia akan merasa santai. Bila dia gagal
menggapai orgasme, Anda jangan panik. Hal ini sangat normal.
8.
Jika dia tidak mengerang, dia tidak menikmati seks
Beberapa
wanita ada yang cukup vokal saat bercinta, ada juga yang pendiam. Ini tidak
berarti dia tidak menikmatinya. Jangan berharap dia akan mengerang atau
berteriak sepanjang waktu bercinta. Kadang-kadang, diam adalah emas.
9.
Pria berpikir tentang seks lebih banyak daripada wanita
Rupanya,
wanita pun memikirkan seks sebanyak yang pria lakukan. Jika Anda berusia 18
tahun ke atas dengan hormon normal, maka ada kemungkinan Anda akan tidur dan
bermimpi tentang seks. Setelah usia tertentu, laki-laki dan perempuan mengalami
kemunduran dorongan seksual.[Metrotvnews]