LHOKSEUMAWE - Sebuah armada Search And
Rescue (SAR) jenis Double Cabin warna orange yang kemudikan Anika (25) ringsek
akibat menabrak beberapa unit kendaraan di kawasan Jl. Medan-Banda Aceh, Desa
Mesjid Cunda, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Kamis (30/7/2015) sekitar
pukul 9:00 WIB.
Insiden
kecelakaan itu bermula terjadi, ketika armada SAR berangkat dari kantor yang
berada di Desa Landing, Kecamatan Lhokseukon, sekitar pukul 7:45 WIB dengan membawa
1 unit Speed Boat dan 6 orang personil SAR menuju Desa Krueng Baro, Kecamatan
Sawang, untuk melakukan pencarian lanjutan terhadap korban tenggelam Harmaini
Yusri (17) warga Desa Meunasah Krueng Baro Kecamatan Sawang, yang dilaporkan hanyut
pada Rabu (29/7/2015) sekitar 08.30 WIB.
Sesampainya
di kawasan Jl. Medan-Banda Aceh, tiba-tiba kendaraan tersebut oleng ke kiri
sehingga menabrak tiang lampu jalan. Akibatnya dua unit becak motor yang terparkir,
dan dua unit sepeda motor jenis matic dan sepmor bebek turut menjadi korbannya.
Kemudian
masyarakat sekitar pun berhamburan melihat kejadian itu, dan langsung
memberikan pertolongan kepada para korban luka yaitu T. Mulianda (30), warga
Hagu Selatan, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe dengan mengevakuasi ke RS
Bunda Lhokseumawe.
Penyebab
terjadinya laka lalin itu diduga, pengemudi armada SAR mengantuk dan kelelahan
sehingga tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya.
Amatan
di lokasi, akibat kejadian itu kendaraan operasional SAR Kabupaten Aceh Utara
mengalami rusak ringan pada bagian depan. Sedangkan 2 unit becak mengalami
rusak berat, dan 1 unit sepeda motor bebek rusak ringan.
Kini,
kasusnya telah ditangani oleh pihak Satlantas Polres Lhokseumawe.[Hendra]
