BANDA ACEH - Hasniah terpilih sebagai Ketua Umum Ikatan Perawat Kesehatan Jiwa Provinsi Aceh (IPKJI) periode 2015-2020, setelah menang voting atas Ns. Muhammad Armiyadi, M.Sc dan Ns. Aiyub, M.Sc dalam Kongres Wilayah ke-2 di Banda Aceh, Kamis (03/09/2015).
Ketua Sidang Kongres IPKJI, T. Iskandar Faisal, mengatakan dalam voting yang diikuti 51 peserta Kongres dari perwakilan perawat jiwa seluruh Aceh, Hasniah memperoleh 37 suara, sementara Armiyadi 17 suara dan Aiyub 1 suara (1 suara rusak).
Setelah terpilih, Hasniah bersama anggota formatur akan membentuk kepengurusan IPKJI Aceh periode 2015 - 2020. Sebelumnya, dalam laporan pertanggungjawabannya pada Kongres Wilayah ke-2 IPKJI Aceh, selaku Ketua Umum IPKJI Aceh periode 2008 - 2015, Ners Roslaini, M.Si, yang juga Staf RSJ Aceh, mengatakan registrasi perawat jiwa, pembenahan administrasi organisasi dan pembinaan anggota, menjadi prioritas utama yang dijalankan IPKJI Aceh dalam beberapa tahun terakhir.
Seluruh peserta Kongres menerima laporan Roslaini, termasuk laporan pertanggungjawaban keuangan. Laporan tersebut dilaporkan kepada 51 peserta Kongres dari seluruh perwakilan perawat jiwa seluruh kabupaten dan kota.Dalam pemilihan Ketua Umum IPKJI Aceh periode 2015-2020, setiap peserta dari kabupaten dan kota memiliki andil terhadap Bakal Calon Ketua Umum IPKJI yang akan menjadi kandidat dalam pemilihan.
Supriyanto, M.Kes, selaku Ketua Umum IPKJI Pusat menyerahkan Pataka kepada ketua terpilih (Hasniah) sebagai amanah untuk mengibarkan bendera IPKJI di seluruh kabupaten dan kota di Aceh.
"Saya berharap pengurus baru agar lebih pro aktif dalam melakukan terobosan-terobosan yang inovatif dalam membina para perawat jiwa, dan yang terpenting mari kita sehatkan jiwa setiap penduduk Aceh," pintanya.(ar/tif)
