-->









 





Foto Wakil Walikota Banda Aceh Mulai Dihilangkan, Ada Apa?

27 April, 2016, 13.03 WIB Last Updated 2016-04-27T06:03:24Z
BANDA ACEH - Sejumlah masyarakat rupanya mulai memperhatikan jika sosok Wakil Walikota Banda Aceh Zainal Arifin terkesan 'dihilangkan' dari peredaran di sejumlah kegiatan yang ada di Kota Banda Aceh.

Bahkan, di beberapa kesempatan kegiatan yang menggunakan alat peraga seperti baliho, spanduk yang bertemakan Pemerintah Kota Banda Aceh, sosok Wakil Walikota pun sudah hilang dari peredaran.

"Kami perhatikan kalau ada acara Pemkot, pasti di baliho dan spanduk foto Wakil Walikota Banda Aceh selalu tidak ada. Hanya ada fotonya Ibu Walikota.  Apa memang posisi Wakil Walikota sudah dihilangkan," kata Muktar warga Darussalam.

Yang paling anyar pada saat kegiatan Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) yang diselenggarakan Dinas Kelautan Perikanan dan Pertanian (DKPP) Kota Banda Aceh, Selasa (26/4/2016) di halaman Kantor DKPP, Gampong Pande Banda Aceh.

Ada yang ganjil  standing banner dan spanduk yang dipasang pun hanya memuat foto Walikota Banda Aceh tanpa disertai Wakil Walikota Banda Aceh.

"Padahal di spanduk jelas ada tertulis Pemerintah Kota Banda Aceh. Pemerintah kan ada Walikota dan Wakil. Tetapi kenapa cuma Walikota yang ada fotonya," kata Erwin warga  Aceh Besar yang kebetulan hadir di kegiatan tersebut.

Kondisi ini sendiri menurut  dalil justru bisa menimbulkan persepsi yang tidak baik untuk Walikota Banda Aceh.

Menurut Erwin saat ini masyarakat sudah lebih kritis dan pintar menafsirkan sesuatu, sehingga sekecil apapun kejanggalan akan langsung dijadikan bahan perbincangan.

"Momen politik, pertarungan elektabiltas dan ditambah dengan adanya unsur seperti kesengajaan justru akan merugikan Walikota sendiri. Masyarakat akan lebih simpati kepada Wakil Walikota yang terkesan mulai dihilangkan dari Pemkot Banda Aceh," kata Erwin.

"Soal pilihan itu memang wajar, tapi harus tetap netral mengingat baik Walikota maupun Wakil Walikota itu sama-sama adalah atasan. Jadi jangan tunjukan keberpihakan yang sebenarnya justru merugikan." pungkas Erwin. [Dw]
Komentar

Tampilkan

Terkini