-->








Demo di Mabes Polri 'Aktivis Tamiang' Teriakkan Kasus Mark Up Lahan Politeknik

12 Agustus, 2016, 00.03 WIB Last Updated 2016-08-11T17:25:35Z
JAKARTA - Selesai menggelar aksi demo dan membuat laporan resmi tentang dugaan kejahatan mark up pengadaan lahan untuk lokasi Pembangunan Politeknik di Gedung KPK-RI, Jl. HR Rasuna Said Kav C-1, Kuningan, Jakarta Selatan, aktivis militan Bumi Muda Sedia, Haprizal Rozi dan Mustafa Kamal langsung bergerak ke Mabes Polri, Jl. Trunojoyo No. 3 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Di depan Gedung Markas Besar (Mabes) Korps Tribata, duet Haprizal Rozi dan Mustafa Kamal yang menggelar aksi atas nama LSM Gerakan Meusafat Peduli Untuk Rakyat (GEMPUR) Kabupaten Aceh Tamiang, dengan suara lantang 'membeberkan' indikasi kejahatan mafia proyek APBA/APBK serta dugaan kejahatan korupsi atas pengadaan lahan untuk lokasi Pembangunan Politeknik yang ditengarai melibatkan Bupati Hamdan Sati.   
 
Setelah melakukan aksi orasi, mereka langsung disambut oleh pihak Div Humas Polri, AKBP Rina Karmilasari. Kemudian membuat pengaduan resmi serta menyerahkan dokumen tentang indikasi kejahatan mafia proyek APBA/APBK serta dugaan kejahatan korupsi atas pengadaan lahan untuk lokasi Pembangunan Politeknik Tamiang.

"Kita berharap pihak Mabes Polri segera menindaklanjuti pengaduan atas indikasi kejahatan perampokan uang negara oleh rezim Bupati Hamdan Sati yang terkesan sok suci tersebut," demikian tegas Ketua LSM GEMPUR Kabupaten Aceh Tamiang, Mustafa Kamal kepada LintasAtjeh.com, Kamis (11/8/2016).[zf]
Komentar

Tampilkan

Terkini