-->

Miris! Pilkada Aceh Jual Nama Aswaja

17 Agustus, 2016, 02.33 WIB Last Updated 2016-08-16T23:12:20Z
BANDA ACEH - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah di Provinsi Aceh, bermacam ragam timses dari masing-masing kandidat menjual produknya. Bahkan mereka tidak memperdulikan dampak apa yang sedang mereka sampaikan pada masyarakat, apabila kandidatnya terpilih pada Pilkada 2017 mendatang.

Razali Yusuf selaku Ketua Lembaga Acheh Future dan juga sebagai Tim penggerak ASWAJA di bidang keamanan di wilayah Timur Aceh pada Parade ASWAJA, mengatakan bahwa sangat menyayangkan ada oknum-oknum yang bertopeng surban menjual nama Jama'ah Ahlussunnah Wal Jama'ah (ASWAJA) untuk kepentingan kandidat yang mereka dukung, ini sangat kita sesalkan.

Razali menambahkan, kita sudah berkomitmen dalam musyawarah di balai Syiah Kuala, bahwa pengurus Penggerak Parade ASWAJA harus netral dalam pemilihan kepala daerah nanti. Tapi disaat Yang Mulia Abon Seulimum meninggalkan kita untuk selama-lamanya, mereka sudah mulai membisikan bahwa ASWAJA mendukung kandidat tertentu.

“Saya sangat menyesalkan hal tersebut. Karena disaat penggerakan jutaan massa ASWAJA yang lalu, kami tidak menerima dana dari kandidat yang ingin mencalonkan diri untuk Gubernur/Bupati atau Walikota di Aceh. Sebab misi ASWAJA bukan untuk kepentingan kelompok, tapi kepentingan ummat Rasulullah SAW,” ungkapnya.

“Dulu disaat Parade ASWAJA, kami datang dengan swadaya sendiri yang dibantu oleh rakyat Aceh, bukan dengan dana para politikus Aceh,” terangnya.

“Saya berharap hentikan membawa nama ASWAJA dalam ranah politik Pilkada 2017 mendatang,” pungkas Razali Yusuf.[Rls]
Komentar

Tampilkan

Terkini