-->

32 Keuchik se-Darul Imarah Ingin Bergabung dengan Banda Aceh

01 September, 2016, 23.34 WIB Last Updated 2016-09-01T16:34:31Z
BANDA ACEH - Sebanyak 32 Keuchik se-Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, Kamis (01/09/201632) pagi, kembali mendatangi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh. Kedatangan mereka kali ini untuk menyerahkan berkas-berkas yang dibutuhkan, sehingga Kecamatan Darul Imarah bisa segera bergabung dengan Kota Banda Aceh.

Para Keuchik dan tokoh masyarakat Darul Imarah disambut langsung Walikota Banda Aceh, Ketua DPRK Banda Aceh serta sejumlah anggota DPRK lainnya yang secara kebetulan sedang berlangsung sidang paripurna.

Ketua Asosiasi Keuchik Darul Imarah, Muhammad Nur Usman mengakui keinginan pihaknya bergabung dengan Kota Banda Aceh telah mendapatkan dukungan lebih dari 80 persen warga di 32 desa dalam Kecamatan Darul Imarah. Selain itu berkas yang pihaknya sampaikan ke DPRK juga telah mendapatkan persetujuan dari ketua-ketua Tuha Peut masing-masing gampong.

Ia menyebutkan sejumlah alasan ingin bergabung dengan Banda Aceh seperti banyaknya warga daerah setempat yang bekerja di Banda Aceh, kemudian pihaknya menilai Banda Aceh mampu untuk melakukan pemerataan pembangunan.

“Tujuan kami hanya untuk kesejahteraan masyarakat. Tidak ada sedikit pun masalah dengan Pemerintah Aceh Besar. Ini bukan untuk pribadi, tapi ini adalah aspirasi masyarakat, maka kami mohon agar orang tua kami di Aceh Besar mengijinkan kami bergabung dengan Banda Aceh,” ujarnya.

Muhammad mengaku tidak ada persoalan dengan pemerintah Kabupaten Aceh Besar, keinginan tersebut murni karena aspirasi dari masyarakat Darul Imarah.

Menanggapi permintaan itu, Walikota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal berharap adanya keikhlasan dari eksekutif dan legislatif  di Kabupaten Aceh Besar dengan keinginan warga Darul Imarah. Pemko Banda Aceh, diakui Illiza cukup siap menerima bergabungnya Darul Imarah ke Banda Aceh. Mengingat Banda Aceh juga sudah sangat sempit dan membutuhkan perluasan wilayah.

“Kita bersama DPRK, nanti akan berusaha berjumpa dengan gubernur dan mencoba untuk melakukan pertemuan dengan Bupati Aceh Besar untuk memberitahukan tentang ini. Mudah-mudahan ini mendapatkan perhatian serius,” lanjutnya.

Ditempat yang sama, Ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah berjanji akan menindaklanjuti dokumen yang diserahkan asosiasi keuchik se-Kecamatan Darul Imarah, dan akan diteruskan kepada Gubernur Aceh. “Kami dari DPRK Banda Aceh dengan senang hati menerima saudara kami dari Kecamatan Darul Imarah,” lanjutnya.[DW]
Komentar

Tampilkan

Terkini