IST |
ACEH
TENGGARA - Salah satu program Dinas Bina Marga Cipta
Karya (BMCK) Kab. Aceh Tenggara layak mendapat perhatian publik, yakni
peningkatan jalan Mbarung-Kedataran Tahun 2015 dan 2016.
Peningkatan jalan diatas
dimulai dari Tahun 2015. Pada Tahun itu, BMCK Aceh Tenggara mengucurkan total
anggaran sebesar 18,97 miliar. Anggaran tersebut dipecah menjadi tiga item
lelang. Namun aneh, item satu, dua, dan tiga memiliki kesamaaan nama lelang, sedangkan kode lelang
dan nilai pagu berbeda.
Pada tahun ini, BMCK
kembali melanjutkan program tersebut. Kali ini dengan nilai anggaran yang lebih
fantastis. Yaitu 34 miliar, anggaran itu dipecah menjadi dua item lelang. Nama
lelang item satu dengan item dua masing-masing berbeda. Begitu juga dengan kode
dan nilai pagunya.
Hal diatas menimbulkan
pertanyaan besar. Ada apa dengan peningkatan jalan Mbarung-Kedataran Tahun
2015-2016, sehingga Pemerintah Aceh Tenggara melalui Dinas BMCK melakukan
pembangunan berkala yang terkesan mengejar target? Mungkinkah ada maksud
tertentu dalam pembangunan tersebut?
Terkait hal diatas,
LintasAtjeh.com mencoba konfirmasi ke Dinas BMCK, di Jalan Cut Nyak Dhien,
Senin (31/10/2016) lalu. Namun sangat disayangkan, Sapta, ST, Kepala Bidang
(Kabid) jalan dan jembatan BMCK belum berhasil ditemui. Hingga berita ini
ditayangkan, pihak Dinas BMCK belum memberikan keterangan.[MSR]