BANDA ACEH - Asrama Mahasiswa Aceh Tenggara (Agara) yang beralamat di Gampong Beurawe, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh mendadak heboh pada Jum’at malam (06/01/2017). Sejumlah mahasiswa terlibat bentrok dengan pengurus asrama setempat.
Keributan tersebut terjadi sekira pukul 21.09 WIB. Akibat kejadian ini, Suparta Rasyid (28), mahasiswa yang menetap di asrama tersebut mengalami luka-luka akibat pemukulan yang dilakukan oleh salah satu pengurus asrama tersebut yang berinisial A (53).
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol T Saladin melalui Kapolsek Kuta Alam, AKP Syukrif Panigoro kepada wartawan mengatakan keributan terjadi diduga akibat biaya pemeliharan yang diwajibkan pada mahasiswa tidak jelas pertanggungjawabannya oleh pengurus.
“Setiap mahasiswa dibebankan biaya untuk pembayaran listrik dan air. Sedangkan biaya listrik dan air sudah ditanggung oleh Pemda Aceh Tenggara,” ujar Kapolsek, Sabtu dini hari.
Kapolsek menjelaskan, keributan terjadi terjadi ketika A bersama dengan salah seorang perwakilan mahasiswa yang tinggal di asrama hendak melaksanakan rapat.
Setibanya di dalam halaman asrama, tiba-tiba beberapa orang mahasiswa asrama yang sudah marah kemudian menyerangan A dan penjaga asrama lainnya Abdul Rani.
“Karena terpojok kemudian AS mengeluarkan sebilah rencong dari pinggangnya dan mengarahkan ke mahasiswa yang hendak memukulnya,” jelasnya.
Hingga saat ini, Kapolsek menyebutkan bahwa situasi di asrama tersebut sudah kondusif.[Tim]
