-->




Wabup Muslizar Sebut Program KB Sukses di Abdya

18 September, 2017, 19.27 WIB Last Updated 2017-09-18T12:27:01Z
ABDYA - Wakil Bupati Muslizar, MT,  menyebutkan program Keluarga Berencana (KB) di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) berjalan sukses dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu dibuktikan dengan ditutupnya tujuh sekolah pada tahun 2015 lalu karena kekurangan murid.

Hal itu dikemukan Wakil Bupati Abdya saat membuka acara pencanangan Gampong KB Madani Kencana di Desa Keude Baro, Kecamatan Kuala Bate, Abdya, Senin (18/09/2017).

Menurut Wabup, program Keluarga Berencana (KB) bukanlah program membunuh bibit atau keturunan tetapi lebih kepada pengaturan kelahiran yang diprogramkan Pemerintah untuk mengendalikan angka pertambahan penduduk yang dimulai dari gampong/desa.

Apalagi, sambung Wabup, diketahui angka pertambahan penduduk di Indonesia sangat tinggi, mencapai 1,45 persen atau bertambah sekitar 4,5 juta jiwa pertahunnya. Angka tersebut sesuai dengan data pada Badan Pusat Statistik (BPS).

"Jika dilihat dari pertambahan penduduk Indonesia capai 4,5 juta jiwa per tahunnya. Maka jumlah ini sama dengan jumlah penduduk Singapura," ujarnya.

Lebih lanjut Wabup menjelaskan, Kabupaten Abdya telah berhasil menjalankan program KB. Itu terlihat di tahun 2015 sebanyak tujuh sekolah dasar ditutup karena kekurangan murid.

"Dari data Dinas Pendidikan Abdya ada tujuh sekolah dasar yang ditutup yaitu SD Percontohan Kuala Bate, SD Padang Hilir, SD Keude Susoh, SD 2 Blangpidie, SD Lamkuta, SD Ujong Tanoh Lembah Sabil dan SD Kecamatan Setia. Inilah bukti nyata Abdya sukses KB,"demikian tuntas Muslizar.[ADI S]
Komentar

Tampilkan

Terkini