ACEH BESAR - Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Aceh Besar Ahmad Tarmizi, SP, MM, Rabu, (3/1/2018) melakukan penanaman perdana secara simbolis sistem Jajar Legowo 2:1 yang dipusatkan di Gampông Lamreh Mukim Siem Kecamatan Darussalam Aceh Besar. Kegiatan Penanaman Perdana sistem Jajar Legowo dilaksanakan oleh BPP Kuta Baro Aceh Besar yang wilayah kerjanya meliputi kecamatan Kuta Baro dan Darussalam.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Aceh Besar Ahmad Tarmizi dalam kesempatan itu menjelaskan sistem dan keuntungan penanaman dengan pola Jajar Legowo. Menurut Kadis Pertanian dan Peternakan Aceh Besar Ahmad Tarmizi, Sistem jajar legowo adalah suatu rekayasa teknologi untuk mendapatkan populasi tanaman lebih dari 160.000 per hektar. Penerapan jajar legowo selain meningkatkan populasi pertanaman, juga mampu dapat berfotosintesa lebih baik. Dengan menerapkan sistem Jarwo terbukti mampu meningkatkan produksi pertanian di Aceh Besar. Pada musim tanam 2016/2017 Kabupaten Aceh Besar dengan luas lahan lebih kurang 32 ha, mengalami Surplus beras sebanyak 38,5 ribu ton lebih.
Camat Darussalam H. Baharuddin Daud, S.Sos dalam kata sambutan beliau disamping memaparkan berbagai data potensi pertanian di kecamatan Darussalam juga menyampaikan beragam persoalan dan tantangan yang melilit petani di Kecamatan Darussalam yang mesti kita atasi bersama-sama.
Senada dengan sambutan Keuchik Lamreh Helmi Mahmud, SHI sebelumnya Camat Darussalam menjelaskan tentang kondisi keberadaan air irigasi di lahan pertanian di kecamatan Darussalam. Pada musim kemarau lahan lahan di sini mengering sehingga tidak bisa ditanam, sementara di musim hujan terjadi genangan air yang melimpah sebab semua air dari kawasan atas dibuang ke sini. Kondisi ini dipastikan akan sangat merugikan petani sebab mereka tidak memanfaatkan lahan pertanian mereka secara maksimal bahkan sering juga para petani kita mengalami kegagalan panen.
"Musim tanam tahun 2017 yang lalu, tanaman padi kami di sini terpaksa kami potong untuk pakan ternak" sebut Keuchik Lamreh sebelumnya.
Camat Darussalam menyebutkan juga utk mendekatkan pelayanan dan pembinaan kepada petani di Kecamatan Darussalam, pada tahun anggaran 2017 telah berusaha memperjuangkan anggaran untuk pembangunan BPP Darussalam, namun BPP tersebut gagal dibangun karena terkendala ketersediaan lahan. Mengingat pentingnya keberadaan BPP tersebut Camat Darussalam melalui Kadis Pertanian dan Peternakan Aceh Besar berharap agar anggaran untuk pembangunan BPP Darussalam diluncurkan kembali pada tahun ini dan beliau dengan dukungan semua pihak akan berusaha pengadaan lahan untuk pembangunan BPP Darussalam.
Kegiatan pembukaan Penanaman Perdana Sistem Jarwo 2 : 1 diakhiri dengan kegiatan penanaman secara simbolis yang dilakukan masing2 oleh Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Aceh Besar, Para pejabat di lingkungan Dinas Pertanian dan Peternakan Aceh Besar, Camat Darussalam, Danramil Darussalam/Baitussalam, Kapolsek Darussalam, Kepala BPP Kuta Baro dan para penyuluh pertanian di lingkungan BPP Kuta Baro Aceh Besar.[DW]