-->








Nekad! Hacker Bobol Akun FB Danramil Sawang, Minta Pulsa!

17 Agustus, 2018, 21.13 WIB Last Updated 2018-08-17T14:20:14Z
ACEH SELATAN - Nekad! Pasalnya, hacker telah membobol akun facebook bernama Amri yang dimiliki Kapten Inf Amri Umari, Danramil 04/Sawang Kodim 0107/Asel, Kamis (16/08/2018). 

Informasi tersebut diterima LintasAtjeh.com melalui pesan berantai grup whatsapp untuk disampaikan ke publik agar tidak melayani modus penipuan hacker apabila ada pesan inbox dari akun FB milik Danramil 04/Sawang.

Menurut Bintara Tinggi Tehnik Sandi Kodim 0107/Asel, peretasan atau hack facebook merupakan tindakan orang lain untuk menguasai akun FB dengan tujuan tertentu. Maka perlu selalu diwaspadai dan dikontrol setiap saat.

"Si tangan jahil bisa melakukan pengiriman atau penyebaran konten porno dan penipuan seperti kasus peretasan akun FB Amri dengan modus meminjam uang pada teman-teman dekat atau sahabat di facebook dengan alasan sms banking miliknya sedang gangguan," ucapnya.

Batinik Sandi Kodim 0107/Asel menyarankan kepada setiap pengguna akun FB agar melakukan langkah antisipasi. Caranya, pertama adalah melakukan pengumuman melalui media sosial lainnya seperti whatsapp, twitter, path dan lain sebagainya bahwa akun anda diretas.

"Langkah awal ini agar kawan, teman, sahabat dan publik lainnya mengetahui akun anda sedang berpindah tangan ke orang yang tidak bertanggungjawab (hacker) sehingga tidak menjadi korban penipuan," sebutnya.

Langkah kedua, kaya dia, adalah ambil alih akun dari tangan peretas dengan cara masuk kembali dengan menggunakan email akun lalu klik forgot password (lupa kata kunci), secara otomatis password pemulihan akan dikirimkan ke email anda.

"Biasanya peretas hanya mencuri password FB yang berhasil ditebak dari akun namun belum mengganti email asli FB anda," jelas Batinik Sandi.

Selajutnya, ia menerangkan pilih kata sandi yang unik dan sulit ditebak dengan mengkombinasikan sekurangnya 6 sampai 7 huruf, angka atau tanda baca.

"Bila perlu, amankan dengan mencantumkan nomor telepon pada akun facebook agar pada saat diretas anda bisa gunakan nomor itu untuk pemulihan," sarannya.

"Kalau masih ingin lebih sempurna maka gunakan seluruh fasilitas pengaturan keamanan yang ada di facebook seperti peringatan masuk yang akan muncul di sms, email atau pemberitahuan facebook pada saat ada yang masuk melalui browser lain," jelasnya lagi.

Yang terpenting, kata Batinik Sandi,  adalah mengatur kata sandi dengan angka, huruf dan tanda baca unik dan tingkat kesulitan tinggi.
"Bila sandi yang anda punyai sangat unik dan sulit ditebak itu sudah aman," demikian pungkasnya, Jum'at (17/08/2018).[FA]
Komentar

Tampilkan

Terkini