-->








Sederet Persoalan, Pekerjaan Rumah Bagi Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan

01 Oktober, 2018, 18.18 WIB Last Updated 2018-10-01T11:18:18Z
ACEH SELATAN - Perhelatan pilkada di Negeri Pala telah usai dengan dilantiknya H. Azwir, S.Sos, dan Tgk. Amran sebagai Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan periode 2018-2023 oleh Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyiah, ST, MT, di Gedung DPRK Aceh Selatan, Kamis (27/09/2018).

"Saya apresiasi atas capaian prestasi dan terobosan serta pembangunan yang telah dilakukan oleh H. Teuku Sama Indra, SH, dan Kamarsyah, S.Sos, MM, yaitu Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan periode yang lalu," kata Hasbaini, S.Pd,  M.Pd, yang juga merupakan dosen Poltas kepada LintasAtjeh.com, Senin (01/10/2018).

Menurut Hasbaini, saat ini Aceh Selatan masih meninggalkan sederet persoalan diantaranya, masalah ekonomi yang menghimpit masyarakat, lapangan kerja yang sulit, peningkatan pelayanan publik, dan masih rendahnya mutu pendidikan.

Selain itu, infrastuktur, abrasi sungai kluet, daerah rawan banjir, air bersih, hama pala, harga sawit anjlok dan nilam terpuruk serta masih tingginya pengganguran intelektual yang merupakan persoalan klasik yang selalu diturunkan oleh pemimpin sebelumnya.

"Jelang usia Aceh Selatan ke 73, sama dengan umur Republik Indonesia, Negeri Tuan Tapa ini masih belum mampu menjadi terbaik atau setidaknya mensejajarkan diri dengan daerah lainnya," tuturnya.

Secara geografis, sambungnya, Kabupaten Aceh Selatan yang terletak di wilayah pantai barat dengan luas wilayah daratan 4.185,56 Km2 atau 418.556 Ha, yang meliputi daratan utama di pesisir Barat - Selatan Provinsi Aceh terletak pada 02' 22’ 36” - 04’ 26” LU dan 96' 35’ 40' - 97' 35’ 340” BT yang kabupatennya begitu luas dengan jumlah penduduk yang begitu padat berjumlah 230.955 jiwa (data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Aceh Selatan).

Sementara itu, jumlah pencari kerja mencapai 30.042 jiwa dan kalangan lulusan tingkat pendidikan SMA/SMK sampai perguruan tinggi mencapai 6.928 jiwa menurut data Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Aceh Selatan berarti jumlah keseluruhan mencapai 36.970 jiwa dan ini merupakan angka yang cukup besar.

"Saya harap pemerintah Aceh Selatan Hebat harus mempunyai program skala pioritas untuk menuntaskan persoalan diatas, benar-benar dikawal dan diwujudkan, kalau tidak Aceh Selatan selalu identik dengan ketelatannya. Namun, ketelatan itu mari kita ubah menjadi Aceh Selatan Hebat. Sekali lagi selamat mendidikasikan diri untuk negeri," harapnya.[FA]
Komentar

Tampilkan

Terkini