ABDYA - Guna mensukseskan Program Ketahanan Pangan Nasional, Kodim 0110/Abdya berserta Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Aceh Barat Daya melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Upaya Khusus (Upsus) semester II tahun 2018.
Rilis yang diterima LintasAtjeh.com menyebutkan, Kegiatan rapat koordinasi tersebut berlangsung di ruang Yudha Makodim setempat, Jalan Bukit Hijau Desa Keude Paya Kecamatan Blangpidie. Senin (29/10/2018).
Rakor Upsus dipimpin langsung Kasdim 0110/Abdya Mayor Inf Sutaryo, S.Pd. dan dihadiri para Danramil serta perwakilan Babinsa. Selain itu juga hadir Kadistanpan Abdya yang diwakili oleh Kabid tanaman pangan dan Holtikultura Darwis, SP bersama Sekretaris Bustaman.
Pada kesempatan itu Plh. Pasiter Kodim 0110/Abdya Kapten Inf Fajar Setyawan dalam sambutannya menyampaikan, Rakor upsus ini digelar dalam rangka mengevaluasi peningkatan Hanpangan serta pemantapan rencana kegiatan masa tanam berikutnya.
Ia juga mengungkapkan, Babinsa dijajarannya telah melakukan Upsus pendampingan di wilayah kerja masing-masing dengan maksimal bersinergi dengan penyuluh dan perangkat terkait, dinamika dan kendala di lapangan bisa diatasi meski tidak signifikan. Namun demikian, ini sangat relevan dalam mewujudkan program ketahanan pangan di wilayah Abdya.
"Ini kesempatan yang baik untuk koordinasi terkait kendala Hanpangan di wilayah," tutupnya.
Hal senada juga dikatakan Kasdim 0110/Abdya Mayor Inf Sutaryo, S.Pd, pihaknya telah berupaya memanfaatkan lahan yang ada untuk mendukung ketahanan pangan, salah satunya melalui program LTT (Luas Tambah Tanam).
Distanpan Apreasiasi Kinerja Babinsa
Menanggapi hal tersebut Kepala bidang Tanpan dan Holtikultura Darwis mengapresiasi kinerja Babinsa yang telah setia memberikan pendampingan terhadap para petani di masing-masing wilayah. Ia mengakui tanpa adanya sinergitas dan kontribusi dari pendampingan Babinsa, Program Ketahanan Pangan tidak akan bisa seperti saat ini.
"Kesuksesan Program Pemerintah dalam Swasembada Pangan merupakan bukti Profesionalisme TNI dalam mengemban berbagai tugas,"ungkapnya.
Lebih lanjut Darwis menjelaskan, program Pemerintah Daerah Aceh Barat Daya yang menargetakan 3 kali panen dalam setahun. Sesuai datanya ia mengungkapkan, dari 9 Kecamatan yang telah menyesuaikan target, baru 3 Kecamatan, yakni Kecamatan Kuala Batee, Susoh dan Blangpidie.
Darwis juga mengharapkan, sisa enam Kecamatan yang lain bisa menyusul, karena sesuai dengan yang telah diagendakan, bulan Desember wilayah Abdya secara serentak sudah harus kembali tanam.
"Kebersamaan antar elemen terkait akan mempermudah program pemerintah untuk mencapai target tanam, TNI menjadi salah satunya," demikian tutur Darwis [Adi S]
