-->




MotoGP 2018: Valentino Rossi Ngaku Tak Bisa Bedakan Mesin Baru Yamaha

22 November, 2018, 11.04 WIB Last Updated 2018-11-22T04:04:55Z
JAKARTA - Valentino Rossi mengaku tidak bisa membedakan mesin baru yang sedang diuji bersama tim Yamaha dalam sesi tes MotoGP Valencia pada 20-21 November di Sirkuit Ricardo Tormo.

Rossi menyelesaikan latihan hari kedua dengan menempati peringkat kesembilan atau turun enam peringkat dibanding latihan pada Selasa (20/11). Sementara rekan satu timnya Maverick Vinales stabil menempati peringkat teratas dalam daftar catatan waktu terbaik.

Pebalap gaek itu menilai penurunan peringkat disebabkan para pesaing yang memacu motor lebih kencang. Sementara untuk urusan mesin, Rossi menilai tidak ada perbedaan antara mesin yang digunakan pada latihan hari pertama dan kedua.

"Kami bisa berkembang dibandingkan kemarin, tapi sayangnya lawan-lawan kami mampu lebih berkembang. Dengan ban baru performa kami tidak buruk, tetapi setelah beberapa lap kami kesulitan dan kecepatan kami tidak bagus," terang Rossi dilansir Crash.

"Hal yang utama adalah mencoba mesin kedua yang akan digunakan tahun depan. Kami mencobanya secara beruntun, tapi tidak ada perbedaan besar jadi performa kami lebih kurang sama saja. Mesin hari ini sangat serupa dengan mesin kemarin," tambahnya.

Setelah menyelesaikan sesi tes di Valencia, Rossi dan Yamaha akan kembali menguji mesin yang akan digunakan pada musim depan di Sirkuit Jerez pada 28-29 November. 

Setelah latihan di Jerez, Rossi dan Yamaha kemungkinan akan segera memutuskan mesin yang akan dipakai pada MotoGP 2019.

"Tes di Jerez sangat penting karena pada saat balapan bulan Mei lalu kami tidak cukup cepat, jadi kami harus meyakinkan bahwa kami bisa cepat," ujar Rossi.

Mengenai keberadaan mesin ketiga yang akan diuji untuk musim depan, Rossi mengaku tidak mengetahuinya.

"Kami masih memiliki waktu untuk lainnya. Tapi saya tidak tahu rencana Yamaha, jika ada mesin baru saat ini atau pada Februari mereka bisa membawa sesuatu yang lebih baik," tukas Rossi.[CNN Indonesia]
Komentar

Tampilkan

Terkini