ACEH TIMUR - Rabil (37) dan Nurhayati (30), warga Desa Lokop, Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Aceh Timur meninggal dunia di tempat setelah sepeda motor yang dikendarai bertabrakan dengan mobil truk Mitsubishi Fuso 220 PS di Jalan Lintas Peunaron-Lokop, Dusun Simpang Rambong, Desa Arul Pinang, Kecamatan Peunaron, Minggu (16/12/2018).
Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro, SIK melalui Kapolsek Serbajadi AKP Ahmad Yani saat dikonfirmasi LintasAtjeh.com melalui telepon selular membenarkan adanya kecelakaan lalu lintas yang menelan korban jiwa tersebut.
"Dari keterangan para saksi, tragedi tabrakkan maut tersebut terjadi di tikungan Simpang Rambong, Desa Arul Pinang, Kecamatan Peunaron sekira pukul 12.30 WIB. pada saat itu, truk Mitsubishi Fuso 220 PS bernomor polisi BL 8606 DY tanpa muatan melaju dari Peunaron menuju Lokop melaju dengan kecepatan tinggi," ujar Kapolsek.
Sementara itu, sambungnya, korban yang mengendarai sepeda motor merk Honda Supra tanpa nomor polisi melaju dengan kecepatan tinggi dari arah berlawanan.
"Karena kondisi jalan licin akibat diguyur hujan, maka tragedi tabrakkan maut tersebut tak terhindarkan," jelasnya.
"Setelah tabrak terjadi, supir truk turun. Karena melihat kondisi korban yang sudah tidak bisa di selamatkan lagi dan takut di masa, supir truk melarikan diri ke arah kebun sawit milik masyarakat," imbuhnya.
AKP Ahmad Yani menyampaikan bahwa setelah kejadian tersebut, anggota Polsek Serbajadi dibantu masyarakat mengevakuasi korban yang meninggal di tempat kejadian perkara (TKP) dan kedua jasad korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga.
"Saat ini kasus tersebut sedang ditangani Polsek Serbajadi. Mengenai supir truk masih dalam pengejaran," pungkas Kapolsek Serbajadi AKP Ahmad Yani.[Sm]
