-->








HAMAS Banda Aceh dan Aceh Besar Pertanyakan Kejelasan Asrama Naga Sakti

12 Agustus, 2019, 21.02 WIB Last Updated 2019-08-12T14:02:22Z
ACEH SELATAN - Himpunan Mahasiswa Aceh Selatan (HAMAS) Banda Aceh dan Aceh Besar melakukan silaturrahmi Hari Raya Idul Adha 1440 H di pendopo Wakil Bupati Aceh Selatan, Senin (12/08/2019). Dalam kesempatan itu, kedua organisasi kemahasiswaan itu sangat mengharapkan adanya keseriusan Pemerintah Aceh Selatan mengenai kejelasan Asrama Aceh Selatan yang menjadi salah satu faktor pembantu mahasiswa yang kurang mampu untuk kuliah di Banda Aceh dan Aceh Besar.

Kepala Bidang Kesejahteraan Mahasiswa HAMAS Banda Aceh-Aceh Besar, Rasyid Ridha menanyakan kepada Wakil Bupati Aceh Selatan tentang hal dimaksud.

"Kami dari Bidang Kesejahteraan Mahasiswa HAMAS berupaya menyampaikan aspirasi mahasiswa Aceh Selatan mengenai Asrama Naga Sakti yang menjadi isu hangat di kalangan mahasiswa tentang penyelesaiannya," ungkapnya. 

Masih tanya dia, sejauh mana usaha yang dilakukan Pemerintah Aceh Selatan untuk penyelesaian asrama tersebut yang menjadi janji pasangan Azam ketika sudah terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan?

"Kami berharap keseriusan pemerintah dalam penyelesaian polemik asrama tersebut," pungkas Rasyid Ridha yang akrab disapa Ojha.

Menangapi hal tersebut, Wakil Bupati Aceh Selatan menyampaikan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan akan meluruskan status kepemilikan tanah Asrama Naga Sakti tersebut dengan pihak Pemerintah Aceh.

"Akan tetapi kalau jalur ini tidak menemukan hasil Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan akan mencari alternatif lain untuk asrama mahasiswa Aceh Selatan itu," terang Tgk. Amran.

Dijelaskannya, langkah yang akan diambil ialah membangun asrama yang baru dan tidak lagi terfokus kepada dinamika Asrama Naga Sakti untuk mahasiswa Aceh Selatan. 

"Insha Allah tahun ini dinamika asrama ini akan selesai dan mulai tahun 2020 lokasi dan pembangunan asrama akan di mulai dengan cara bertahap. Dalam periodesasi HAMAS kali ini akan mulai membangun asrama untuk mahasiswa Aceh Selatan. Walaupun satu lantai, tetapi kita sudah memulai," tutup Tgk. Amran.

Sementara itu Ketua Himpunan Mahasiswa Aceh Selatan, Mitra Saiputra menyebutkan masalah ini sudah menjadi isu musiman yang sering muncul sewaktu proses pemilihan kepala daerah dalam menyampaikan kampanyenya kepada mahasiswa.

"Salah satu aspirasi dasar mahasiswa Aceh Selatan ialah ingin diperjelasnya status Asrama Aceh Selatan atau Naga Sakti itu. Alhamdulillah Pemerintah Azam saat ini memberikan perhatian terhadap isu ini," ujarnya.

"Kita berharap perhatian ini tidak menjadi isu angin segar saja kepada mahasiswa Aceh Selatan di Banda Aceh. Himbauan kepada kita semua untuk sama-sama mengawal dalam pelaksanaan dan proses penyelesaian asrama tersebut," tutupnya.[*/Red]
Komentar

Tampilkan

Terkini