-->








Aksi Bertajuk ‘Selamatkan NKRI’ Massa Mujahid 212 Bakal Geruduk Istana Negara

27 September, 2019, 23.36 WIB Last Updated 2019-09-28T05:46:17Z
JAKARTA - Massa dari lintas organisasi masyarakat (Ormas) Islam akan menggelar aksi bertajuk Aksi Mujahid 212 Selamatkan NKRI di depan Istana Negara, Jakarta, Sabtu 27 September 2019. Mereka akan jalan kaki dari Bundaran HI menuju Istana Negara.

"Ya (besok aksi)," kata Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman dikutip dari Okezone, Jumat (27/9/2019).

Besok, Massa Mujahid 212 Gelar Aksi 'Selamatkan NKRI' di Istana

Dalam poster maklumat 'Aksi Mujahid 212 Selamatkan NKRI' disebutkan massa diajak berkumpul di Bundaran HI lalu menuju Istana Kepresidenan sekira pukul 08.00 WIB, Sabtu besok. Dalam poster itu tertulis ajakan "Ayo Selamatkan NKRI dari Bahaya Liberalisme dan Komunis". Koordinator lapangan aksi tertera nama Maman Suryadi.
Munarman belum dapat memastikan berapa massa yang akan hadir ke Aksi Mujahid 212. "Silakan (tanya) ke panitia," ujarnya.

Dia memberikan video berdurasi sekira 2 menit 20 detik yang menayangkan pernyataan sikap dari Ketua Panitia Aksi Mujahid 212 Selamatkan NKRI, Edi Mulyadi.

Dalam video tersebut, Edi meminta kepada seluruh umat Islam dan rakyat Indonesia untuk hadir dalam kegiatan tersebut.

"Jadi untuk seluruh umat Islam dan rakyat Indonesia, kita mengimbau untuk hadir dan ikuti jadi dalam perubahan Indonesia tercinta," kata Edi.

Edi mengatakan, acara ini bertujuan untuk menunjukkan eksistensi Umat Islam dalam perubahan Indonesia lebih baik.

"Kita ingin kabarkan kepada seluruh rakyat Indonesia bahwa umat Islam ikut dalam arus perubahan. Kita ingin menberikan kontribusi maksimal untuk Indonesia lebih baik, bagi NKRI berdaulat, kokoh dan bernatabat," katanya.

Edi mengimbau kepada masyarakat Indonesia yang ingin mengikuti aksi tersebut agar membawa bendera Merah Putih dan Tauhid dengan jumlah yang banyak.

"Bawa bendera Merah Putih sebanyak-banyaknya dan bawa bendera Aliwa, Roya, Dan Tauhid. Insyaallah, Allah bersama kita," kata dia.[Kabarin.co]
Komentar

Tampilkan

Terkini