-->








Gampong Keude Baro Alokasikan Dana Desa Bangun Sumur Bor dan Sapi Ternak 

15 Oktober, 2019, 17.25 WIB Last Updated 2019-10-15T10:25:59Z
ABDYA - Ketersediaan air bersih merupakan salah satu kebutuhan masyarakat sehari-hari, oleh karena itu Gampong Keude Baro, Kecamatan Kuala Bate mengalokasikan sebagian dana desa untuk membangun sumur bor. 

Pembangunan sumur bor dengan sumber anggaran dana desa 2019 itu, terlaksana sesuai hasil musyawarah yang dilaksanakan sebelum anggaran tahun berjalan dicairkan dengan melibatkan semua aparatur dan lembaga adat Gampong serta sejumlah masyarakat. 

"Tahun ini ada beberapa kegiatan yang telah usai dilaksanakan seperti pembangunan sumur bor, pembukaan jalan baru, pembangunan pagar Paud serta beberapa kegiatan lainnya," sebut Keuchik Gampong Keude Baro, Zainun yang didampingi Kaur Perencanaan, kepada LintasAtjeh.com, Selasa (15/10/2019) di Blangpidie. 

Dia melanjutkan, pembangunan sumur bor yang sudah selesai dikerjakan dapat langsung dinikmati hasilnya oleh masyarakat dan sudah sepantasnya pula kami mengucapkan rasa syukur dibarengi kegembiraan, maklum, dengan adanya program dana desa masyarakat bisa menikmati air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.

Sambungnya lagi, selama ini, hampir sebagian besar masyarakat Gampong Keude Baro mendapatkan air bersih dari tempat lain setelah ada sumur bor yang kita bangun walau tidak banyak paling tidak bisa membantu untuk kebutuhan sehari-hari.

"Tidak semua memang air sumur di sini berwarna kuning. Jadi, selama ini sebelum air digunakan, terlebih dahulu dilakukan penyaringan secara tradisional, kemudian baru dimanfaatkan oleh warga," demikian tuturnya. 

Selain pembangunan sumur bor katanya, beberapa kegiatan fisik dan non fisik, tahun ini Gampong Keude Baro kembali mengalokasikan anggaran untuk pengadaan bibit sapi seperti tahun-tahun sebelumnya mengingat pogram ini lebih tepat sasaran sesuai keadaan iklim daerah dan manfaatnya sudah dinikmati masyarakat disini.

Bayangkan saja, tambah Zainun, sejak dimulainya pogram memelihara sapi ternak dari bantuan Pemerintah Daerah beberapa tahun lalu kita lanjutkan program tersebut sampai hari ini dan keberhasilan jelas dirasakan oleh semua masyarakat yang sudah lebih dahulu mendapatkan jatah sapi. 

"Insyaallah kalau tidak ada halangan pada penarikan anggaran tahap ketiga tahun 2019, semua rumah di Gampong Keude Baro sudah memiliki sapi ternak dan pogram ini sudah dinikmati masyarakat disini karena untuk yang pertama mendapatkan bibit sapi beberapa tahun lalu sudah memiliki 8 sampai 11ekor sapi, itu artinya masyarakat disini berhasil mengembangkan sapi ternak," ungkapnya singkat.[Adi S]
Komentar

Tampilkan

Terkini