-->


Terkait Dugaan Penganiayaan Perawat RSUD SAAS Peureulak, PPNI Aceh Minta Dilaporkan ke Polisi

12 Desember, 2019, 09.44 WIB Last Updated 2019-12-12T02:46:33Z
ACEH TIMUR - Beredarnya informasi dugaan penganiayaan Perawat RSUD SAAS Peureulak yang dilakukan Wakil Bupati Aceh Timur yang beredar dalam postingan Facebook Said Faisal Al-Idrus ditanggapi serius salah satu Anggota DPW PPNI Provinsi Aceh.

T. Iskandar Faisal selaku Wakil Ketua Bidang Hukum dan Pemberdayaan Politik DPW PPNI Provinsi Aceh meminta korban agar melaporkan kasus tersebut kepada pihak Kepolisian dan Pengurus Dewan Pimpinan Komisariat (DPK) PPNI RSUD Sultan Abdul Azizsyah Peureulak untuk diteruskan kepada DPD Aceh Timur.

"Korban harus melaporkan pada polisi dan DPK RSUD SAAS Pereulak untuk diteruskan pada PPNI Aceh Timur," demikian kata T. Iskandar Faisal melalui pesan whatsapp, Kamis (12/12/2019).

"Insya Allah PPNI Aceh concern dan terus memonitor kasus ini," tutup T. Iskandar Faisal saat dihubungi.

Sebelumnya, akun Facebook Said Faisal Al-Idrus dalam postingannya yang diunggah di Grup FB PPNI ACEH PERIODE 2015-2020 menulis tentang adanya perlakuan tidak menyenangkan terhadap perawat oleh oknum Wakil Bupati Kabupaten Aceh Timur.

Berikut isi status Facebook Said Faisal Al-Idrus: 

"Assalamualaikum sahabat. Baru2 ini sya mndptkan informasi telah terjadi tindakan fisik yg semena2 (menendang perawat di bagian perut) oleh wakil bupati aceh timur hri minggu 1 desember 2019 malam. Sya mndengar beliau pak wabup masuk rumah sakit sultan abdul aziz pereulak, aceh timur mlm hari langsung ke rungan kelas 1 kamar 4 tanpa melalui igd. Setiba d situ pak wabup mngeluh sesak, perawat yg dinas mghubungi perawat (korban) yg kebetulan tdk piket. Korban lgsg k rs dan setelah memastikan beliau sesak lgsg mnelpon bagian oksigen (krena oksigen masih memakai tabung) tidak di angkat, korban mngambil inisiatif mncari sndri ke ruang2, telah dpt korban mndorong tabung oksigen di bantu cleaning service lgsg ke kamar wabup dan lgsg memasang pengaman pada tabung, tiba2 pak wabup lgsg menendang korban (perawat) mngenai bagian perut dan langsg jatuh ke tmpat tdr, tdk ckup d situ beliau mncoba menendang kembali namun cpet di derai oleh pasien yg da d kamar trsebut ( kebetulan ada 1 pasien d kamar itu). Bgitulah info yg sya dger. Pertnyaan sya, kmna PPNI aceh timur ? Sdah smpai d mana kasus nya ? Haruskah tindakan pejabat smena2 sprti itu ??. Jika yg laina da yg tau, Silahkan tambahkan informasi."

Hingga berita ditayangkan, redaksi belum berhasil melakukan konfirmasi terkait hal ini kepada Wakil Bupati Aceh Timur.[Red]
Komentar

Tampilkan

Terkini