-->








Kisah Luar Biasa Perjuangan Sang Marbot, 10 Kali Tes Akmil Akhirnya Lolos Jadi Taruna

30 Oktober, 2020, 19.20 WIB Last Updated 2020-10-30T12:20:39Z

Fadlul Rohman Anak Petani yang 10 Kali Gagal Akhirnya Lolos Jadi Taruna Akmil dengan Nilai Terbaik


LINTAS ATJEH | JAKARTA - Demi cita-citanya menjadi tentara Fadlul Rohman seorang marbot (penjaga masjid) selama sepuluh tahun ikut sepuluh kali tes Akmil.


Usahanya tak sia-sia, cita-citanya jadi abdi negara tersebut akhirnya kesampaian.


Fadlul Rohman lolos menjadi taruna Akmil 2019.


Semangat Fadlul Rohman untuk menjadi prajurit TNI semakin membara setelah mendapat motivasi dari Jenderal Andika Perkasa.


Dalam tayangan di channel youtube TNI AD edisi 30 Agustus 2019, Fadlul Rohman pernah menceritakan perjuangannya jatuh bangun mendaftar Akmil.


Setelah dinyatakan lulus dari sekolahnya pada 2016, Fadlul Rohman langsung mendaftar Akademi Militer (Akmil) di Kodam V Brawijaya.


Namun, kala itu Fadlul Rohman gagal di tingkat Sub Panda tanpa keterangan.


Adapun Fadlul Rohman juga gagal lagi ketika mendaftar Caba TNI AD di tingkat Sub Panda pada tahun yang sama.


Sebelum mengulangi perjuangannya, Fadlul Rohman mengaku pernah bekerja di salah satu apotek di Banyuwangi sebagai asisten apoteker.


Adapun Fadlul Rohman sempat berniat untuk kuliah, namun karena tak punya biaya, ia harus mengubur dalam-dalam keinginannya untuk kuliah.


Pada tahun 2017, Fadlul Rohman kembali mencoba mendaftar Akademi Militer (Akmil) dan kali ini pun harus gagal pada tingkat Sub Panda.


Di tahun yang sama, Fadlul Rohman kembali mencoba Caba TNI AD namun harus gagal juga di tingkat Parade.


Tak mau menyerah, Fadlul Rohman kembali mendaftar sebagai Taruna AAU dan Caba TNI AU pada tahun 2017 namun lagi-lagi gagal.


Karena keterbatasan biaya, pada tahun 2018 Fadlul Rohman disarankan untuk ikut kakak nya yang berprofesi sebagai prajurit TNI berpangkat sersan dua di Jakarta.


Pada tahun 2018, Fadlul Rohman mendaftar Akmil dan AAU secara bersamaan dan sampai ke tingkat Panda. Kemudian ia harus memilih salah satu.


Fadlul Rohman pun memutuskan untuk memilih Akmil namun harus kandas ditingkat Panda.


Kemudian, pada tahun 2019 Fadlul Rohman kembali mengulangi perjuangan nya.


Dan kali ini ia berhasil mendapat ranking satu di tingkat Sub Panda dan Panda dikarenakan nilai Jasmani/Samapta nya yang bagus.


Pada kesempatan terakhirnya, Fadlul Rohman pun dinyatakan lolos sebagai Taruna Akademi Militer (Akmil).


Adapun Fadlul Rohman juga menyampaikan keinginan nya menjadi prajurit Korps Baret Merah atau Kopassus saat diwawancara Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto.


"Kamu ingin jadi apa nanti?", tanya Panglima TNI, Hadi Tjahjanto.


"Siap, Kopassus", jawab Fadlul Rohman.


Kemudian Panglima TNI Hadi Tjahjanto bertanya lagi tentang cita-cita Fadlul.


"Sudah jadi tentara, apa sekarang cita-cita kamu," Tanya Hadi Tjahjanto.


"Siap, membanggakan orangtua," jawab Fadlul Rohman.


Biodata Fadlul Rohman


Profil dan biodata Fadlul Rohman jadi sorotan saat ia menceritakan pengalamannya menjalani pendidikan Akmil dalam tayangan di channel youtube TNI AD edisi 21 Juli 2020.


Dalam tayangan tersebut, pemuda yang sebelumnya bekerja sebagai marbot masjid itu mendapat motivasi dari Jenderal Andika Perkasa.


Saat ditanya soal cita-cita, Fadlul Rohman ternyata berkeinginan menjadi seorang prajurit Kopassus.


Fadlul Rohman lahir pada 10 april 1998 dan merupakan anak ke-8 dari 9 bersaudara.


Ayahnya adalah seorang Petani jeruk tunggu musim.


Fadlul yang merupakan lulusan MAN 2 Banyuwangi tahun 2016 itu, kesehariannya adalah membantu orangtua mencangkul di sawah.


Sebelum menjadi Taruna Akmil, Fadlul Rohman ternyata sempat mengalami beberapa kali kegagalan.


Fadlul Rohman sudah mendaftar sebanyak 10 kali baru lulus ke Akademi Militer.


Setelah resmi menjadi taruna Akademi Militer, Fadlul bercita-cita ingin masuk Komando Pasukan Khusus (Kopassus) bahkan dirinya memiliki mimpi lainnya yang membuat bangga.


Namun, dibalik kesuksesan seorang Fadlul, terdapat motivasi kuat yang tersimpan dalam benaknya setiap hari.


Berikut rangkuman fakta tentang Fadlul Rohman, marbot masjid yang termotivasi oleh Jenderal Andika Perkasa.


1. Motivasi Masuk Akademi Militer (Akmil)


Melalui sebuah perbincangan di kanal YouTube TNI AD, Fadlul Rohman mengungkapkan motivasinya untuk masuk ke Akademi Militer.


"Kalau motivasi dari saya yang pertama orang tua.


Setiap hari saya melaksanakan tes saya pejamkan mata bayangin orang tua saya. Bayangin orang tua saya senyum melihat saya. Jadi saya termotivasi," kata Fadlul.


"Ketika saya melaksanakan lari, renang, itu sudah habis, saya merem. Lari sambil merem. Orang tua nunggu di rumah ini, lebih baik mati di sini daripada saya enggak masuk. Akhirnya bisa lari dengan nilai bagus," imbuhnya.


Ayah dari Fadlul Rohman, Burhanuddin mengucapkan syukur dan memanjatkan doa agar anaknya menjadi tentara yang sholeh.


2. Tips Latihan


Saat ditanya mengenai tips latihan, Fadlul Rohman pun membagikan tipsnya.


Fadlul mengaku setiap harinya bangun pukul setengah tiga pagi untuk beribadah lalu dilanjutkan olahraga lari.


"Untuk latihan, tips nya, saya ini dulu pagi lari. Bangun setengah 3, salat ibadah, salat tahajud sampai subuh terus azan, saya kan kadang tidur di masjid kadang di rumah.


Tapi sering di masjid. Sama teman-teman saya ngajak, ayo ambil sepatu, lari. Terus udah lari, pulang ke rumah," kata Fadlul.


"Sampai rumah ngantar keponakan sekolah terus ke masjid nyapu-nyapu masjid, terus belajar, akademik. Secara tidak langsung, psiko kita terbentuk dari situ, kalau menurut saya, secara tidak langsung atau secara tidak sengaja, psiko saya terbentuk.


Karena waktu kita ini sudah ter manage dengan baik. Karena waktu kita, kegiatan kita ter manajemen," sambungnya.


3. Termotivasi oleh Jenderal Andika Perkasa


Beberapa waktu lalu, Fadlul berkesempatan untuk berbincang dengan Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa. Ia pun mengungkapkan perasaannya dapat berbincang dengan orang nomor satu di Angkatan Darat.


"Saya sangat bangga, melihat orang nomor satu Angkatan Darat ngobrol sama saya.


Saya hanya apa bisa ngobrol sama orang nomor satu Angkatan Darat. Beliau memberi motivasi ke saya. Intinya tetap jaga semangat," ungkapnya.


Fadlul mengaku tergugah setelah dimotivasi oleh Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa. Ia pun makin bersemangat dalam menjalankan pendidikan.


"Dari situ saya sangat tergugah. Saya dimotivasi oleh orang nomor satu Angkatan Darat. Motivasi supaya saya semakin semangat melaksanakan pendidikan, semakin semangat belajar di sini, karena yang saya pakai di sini uang rakyat.


Kalau saya malas secara tidak langsung saya membuang uang rakyat. Secara tidak langsung kalau di agama kami itu dosa," ujar Fadlul.


4. Cita-cita Masuk Kopassus


Ketika ditanya cita-cita usai lulus dari Akmil nanti, Fadlul mengaku ingin masuk Komando Pasukan Khusus (Kopassus).


"Cita-cita saya dari dulu ingin jadi Infantri, masuk Kopassus kalau direstui oleh Allah SWT. Saya akan melakukan yang terbaik untuk Angkatan Darat, terutama untuk bangsa ini," ujarnya.


5. Bermimpi Belajar ke Luar Negeri


Selain memiliki keinginan untuk masuk Kopassus, Fadlul ternyata memiliki mimpi lainnya. Ia mengaku ingin belajar ke luar negeri.


"Cita-cita saya ingin belajar ke luar negeri, selanjutnya layaknya seorang TNI. Mengabdi pada bangsa dan negara," jelasnya.[Tribunnews]

Komentar

Tampilkan

Terkini