-->








Mahasiswa KKN Unimal Kelompok 098 Sosialisasikan Cara Buat Nutrisi Air Hidroponik

19 November, 2020, 22.16 WIB Last Updated 2020-11-19T15:16:32Z


LINTAS ATJEH | BIREUEN – Mahasiswa KKN kelompok 098 Universitas Malikussaleh mengadakan sosialisasi cara pembuatan nutrisi air hidroponik yang organik bersama masyarakat Gampong Lamkuta, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen.

Menurut rilis media ke redaksi, Kamis (19/11/2020), kegiatan tersebut dihadiri masyarakat Gampong Lamkuta. Kegiatan KKN Kelompok 098 di bawah bimbingan Dosen  Pembimbing Lapangan (DPL), Dr.Ir Halim Akbar M,SI yang berjumlah 7 orang, mereka berasal dari gabungan  Fakultas Teknik dan Fisip yang  diketuai oleh Maimun (Teknik Kimia) dengan anggotanya Yaitu Zulkifli (Teknik Kimia), Khatami (Ilmu Komuniksi), dan M.Rizki (Teknik Sipil), Ridha Fatwa (Teknik Sipil), Rosania Rizki Anwar (Teknik Sipil), Mayuni Fizli (Teknik Sipil).


Kegiatan pembuatan nutrisi air hidroponik organik ini bertujuan untuk menggantikan nutrisi AB Mix, mengingat di daerah tersebut susah mendapat kan AB Mix. Adapun bahan yang digunakan mudah di dapatkan, pembuatan nya sangat praktis, dan mudah di praktikkan di rumah. Bahan-bahan nya antara lain cangkang telur, pisang masak, gula putih/gula/tetes tebu, air cucian beras, dan cairan EM4 untuk tanaman.


Edukasi seperti ini penting di sampaikan kepada masyarakat, sehingga lebih mengerti dan peduli terhadap lingkungan. Dengan cara seperti ini masyarakat bisa mengetahui bedanya penggunaan nutrisi air AB Mix dengan nutrisi air yang organik. Dimana bedanya hidroponik dengan menggunakan AB Mix spesifikasi unsur hara untuk tanaman lebih sesuai atau tidaknya,di AB Mix sendiri memberi unsur hara hara macro sampai unsur hara micro. Sementara nutrisi dari pupuk organik cair ini tidak bisa di ukur dengan TDS. Namun kelemahan Pupuk Organik Cair (POC) ini yaitu tidak standarnya kandungan hara yang di berikan ke tanaman metode hidroponik.


“Kami tidak bisa memberikan takaran pastinya karena tiap-tiap daerah belum tentu pas dengan microorganisme yang terkandung sendiri, lain halnya di guanakan di tanah. Dan tidak menjamin juga hasil maksimal seperti menggunakan AB Mix, nutrisi yang organik cuma alternatif untuk menggatikan AB Mix yang susah di dapatkan, tutup ketua kelompok 098 Maimun," katanya. [*/Red]

Komentar

Tampilkan

Terkini