-->








Gempar!!! Mobil Bos Perusahaan Tekstil di Solo Ditembaki Secara Brutal

02 Desember, 2020, 19.34 WIB Last Updated 2020-12-06T03:17:30Z

Mobil yang ditembaki saat diamankan di Mapolresta Solo, Rabu (2/12/2020). Foto/SINDOnews/Ary Wahyu Wibowo


LINTAS ATJEH | SOLO - Aksi penembakan terjadi di Kota Solo, Rabu (2/12/2020). Mobil Toyota Alphard Nopol AD 8945 JP ditembaki di Jalan Monginsidi, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.


Tidak ada korban jiwa atau dalam peristiwapenembakan itu. Sementara, di bodi mobil yang ditumpangi perempuan berinisial I, bos perusahaan tekstil di Karanganyar, ditemukan delapan lubang bekas tembakan.


Kapolresta Solo, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan, peristiwa penembakan berlangsung sekitar pukul 12.00 WIB. Aksi penembakan dilakukan LJ (75), warga Kecamatan Jebres, Kota Solo. "Sebanyak delapan kali tembakan. Amunisi yang digunakan peluru tajam kaliber 22 mm," katanya, Rabu (2/12/2020).


Sebanyak delapan kali tembakan mengenai bodi mobil yang ditumpangi korban. Satu amunisi atau proyektilnya bahkan tembus mengenai jok depan bagian belakang. Sebelum kejadian, korban berinisial I bersama sopirnya keluar dari rumah untuk mencari makan siang.


Ketika di tengah perjalanan, mobil korban dihentikan oleh LJ dengan istrinya. Keduanya menumpang mobil korban. Selanjutnya, LJ mengajak korban menuju rumah sarang walet milik LJ di Jalan Monginsidi Banjarsari Surakarta. Ketika sampai di lokasi kejadian, korban I diminta turun oleh LJ.


Namun korban menolak, dan pada saat bersamaan sang sopir melihat ada gelagat yang tidak baik dari LJ. Terlebih sopir korban melihat senjata yang ditaruh di bagian depan celana yang dikenakan LJ. Sopir memutar balik kendaraan dan kemudian membuat marah LJ dan berteriak menghentikan kendaraannya.


Sopir terus melaju dan kemudian terjadi penembakan yang mengenai samping kiri mobil. Mengetahui ada tembakan, sopir korban melaju dan terus ditembaki LJ sebanyak delapan kali. "Setelah itu, korban mengamankan diri ke Mako Detasemen C Brimob Banjarsari, dan dilakukan olah TKP tim identifikasi Polresta Surakarta," terangnya.[Sindonews]

Komentar

Tampilkan

Terkini