-->








Kohati HMI UNSAM dan Yayasan GeuSABA Kunjungi Panti Tabina Bersama Kota Langsa

20 Desember, 2020, 07.21 WIB Last Updated 2020-12-20T00:21:19Z

LINTAS ATJEH | LANGSA - Kohati HMI Komisariat Tehnik Cabang Langsa, Universitas Samudera dan yayasan GeuSABA, melaksanakan bakti sosial dengan mengunjungi Panti Asuhan Tabina Bersama, Yayasan Pembinaan dan Pengembangan Anak Negeri (YPPAN) di Paya Bujok, Kota Langsa, Sabtu (19/12/2020).


Acara bakti sosial bertema "Edukasi Pembelajaran Guna Meningkatkan Niat Belajar pada Anak Panti Selama Masa Pandemi",  dilaksanakan secara sederhana. 


Rahmawati, sebagai pembicara dari GeuSABA menyampaikan pesan moral dan memotivasi anak-anak panti untuk giat belajar. 


"Kita sudah jenuh mendengar istilah virus corona, Covid-19 dan pandemi. Biarpun begitu kita harus sabar melewati semua cobaan ini," terangnya.


Rahma menambahkan, kita harus patuh dan disiplin sebagaimana himbauan pemerintah untuk mengikuti protokol kesehatan. 


Sebagai anak panti, sambung Rahma, kalian jangan merasa minder dan rendah diri sehingga di usia belajar tidak dipergunakan waktu dengan baik. Kita harus mampu melihat nilai-nilai positif dari problematika kehidupan. 


"Lihat anak usia sekolah di luar sana, mereka tidak dapat belajar maksimal, hanya di rumah saja. Untuk bermain dan berkumpul bersama teman-teman pun mereka tak dibolehkan," terangnya


Sementara itu, sambung Rahma, kalian masih boleh belajar tatap muka dan boleh berkumpul bersama dalam satu Keluarga Besar Panti Asuhan Tabina Bersama yang kita banggakan.


"Selain belajar pendidikan formal, di panti juga dilaksanakan  pelatihan-pelatihan sesuai  bakat dan minat yang sesuai dengan potensi masing-masing," tutupnya.


Pada kesempatan itu, Ketua Kohati HMI Cabang Langsa, Nuzul Fitria, diwakili Ketua Kohati Komisariat Teknik Unsam, Linda Manda Sari mengaku sangat berkesan atas antusias adik-adik di panti. Kemudian bersemangat mengikuti segala rangkaian kegiatan edukasi serta minat belajar di tengah-tengah masa pandemi ini.


"Keadaan bukanlah hambatan, untuk terus belajar hingga menjadi sukses nantinya," pesan Linda.


Linda mengharap adanya perhatian khusus dari pemerintah setempat tentang minat, bakat dan hobby adik-adik di panti. Dengan demikian potensi yang dimiliki mereka dapat tersalurkan.


Di akhir kesempatan, Ketua Yayasan GeuSABA, Siti Maryam, berharap adanya perhatian sepenuhnya dari semua pihak, terutama dalam hal pembinaan pendidikan dan keterampilan, khususnya pendidikan bagi anak-anak panti asuhan.[Otty]

Komentar

Tampilkan

Terkini