LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Akibat curah hujan yang tinggi di wilayah hulu Kabupaten Aceh Tamiang dalam beberapa hari ini, telah mengakibatkan air sungai meluap sehingga beberapa kecamatan di kabupaten tersebut terendam banjir.
Hal ini menyebabkan tenggelamnya sejumlah sekolah yang ada di Kabupaten Aceh Tamiang sehingga terhentinya aktifitas belajar dan mengajar di 206 PAUD (termasuk TK), 170 SD, dan 58 SMP. Sekitar 40 persen dari total jumlah sekolah terpaksa di liburkan.
Kamis (21/01/2021), Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Tamiang Zulfiqar, melakukan peninjauan langsung banjir yang merendam sejumlah sekolah di Aceh Tamiang
Diketahui sekolah-sekolah di Kecamatan Kualasimpang, rata-rata terendam air setinggi 1 - 2 meter lebih. Sedangkan di kecamatan lainnya, seperti di Kecamatan Bandar Pusaka (babo) , Tamiang Hulu, Tenggulun, dan Kecamatab Sekerak, kondisinya lebih parah lagi.
"Saat ini jalan menuju Kecamatan Bandar Pusaka dan Sekerak tidak dapat dilalui oleh kendaraan roda dua. Warga terpaksa melintas dengan menggunakan perahu, karena kondisi jalan sudah seperti anak sungai yang airnya mengalir deras," ungkap Zulfiqar.
Lanjutnya lagi, dalam empat tahun terahir, kali ini banjir tergolong besar dan di wilayah hulu sekolah sudah tiga hari diliburkan, dan untuk wilayah hilir juga sudah dua hari diliburkan. Sedangka wilayah tengah, baru hari ini sebagian sekolah diliburkan.
"Saat ini jumlah murid di Kabupaten Aceh Tamiang, tingkat PAUD dan TK mencapai 14.154 murid, SD 29.613 murid, sedangkan SMP berjumlah 12.590 murid," demikian disampaikan Plt Kadisdikbud Aceh Tamiang Zulfiqar.[*/Red]
