Rapat Rakerda pelaksanaan Khumaha Heba/ Humasa Sebel masa tanam Rendeng (serentak) tahun 2021 digelar oleh Dinas Pertanian Kabupaten Simeulue diikuti oleh seluruh camat, kepala desa dan ketua kelompok tani dalam wilayah Kabupaten Simeulue.
Samsuar. SP., Selaku kepala Dinas pertanian dalam sambutannya mengatakan, rakerda yang digelar pada hari ini bertujuan untuk menetapkan masa tanam rendeng tahun 2021.
Dalam sambutannya Kadis pertanian ini memaparkan akan pentingnya pertanian yang merupakan sebuah program ketahanan pangan khususnya di wilayah Kabupaten Simeulue.
Samsuar. SP, menyampaikan pesan Bupati Simeulue terkait program pertanian yang telah di terapkan pada musim tanam tahun 2020 lalu.
"Program pemerintah Khumaha Heba/ Humasa Sebel yang mulai dilaksanakan pada masa pandemi tahun lalu, diharapkan akan terus berkelanjutan hingga dapat membawa Simeulue kearah yang lebih sejahtera," kata Samsuar.
Hal ini dapat dibuktikan dengan telah aktifnya ribuan hektare lahan - lahan tidur yang selama ini sudah tidak dilaksanakan hingga puluhan tahun lamanya," jelasnya lagi.
Sementara itu Bupati Simeulue H. Erli Hasim. SH., S.Ag., M.I.Kom dalam arahannya menyatakan, pada tahun 2021 ini kita telah memiliki data tambahan yaitu hampir 7 hektar lahan akan kembali di fungsikan kembali demi meningkatkan penghasilan para petani dalam wilayah Kabupaten Simeulue yang tercinta ini.
Bupati Simeulue yang akrab disapa Erhas itu memaparkan, siang tadi pihaknya telah menerima tamu dari Dinas Perairan Aceh dalam rangka pelaksanaan pembangunan irigasi Sigulai yang pelaksanaannya dilakukan pada bulan Januari ini," ucapnya.
Ditengah arahannya Bupati mengatakan, pada saat ini kita telah menerima peraturan pemerintah terkait penegakan protokol kesehatan. "Kepada seluruh masyarakat untuk tidak melakukan perkumpulan untuk kembali memutuskan mata rantai penyebaran covid-19," ungkapnya.
Bupati menekankan, khusus Kabupaten Simeulue ASN, pegawai Honor kontrak dan aparatur desa dilarang keras mengikuti kegiatan keramaian.
Terkait dengan pelaksanaan Program Khumaha Heba/ Humasa Sebel koperasi Oriza Sativa telah menyediakan satu unit kendaraan bak terbuka jenis L 300 untuk menjemput gabah petani," ujar Bupati Erly Hasim.
Persatu Februari sampai dengan akhir Maret diharapkan masa tanam sudah selesai, sehingga pada tiba di bulan Ramadhan kita sudah tidak ada lagi yang turun kesawah," harap Bupati.
Dalam kesempatan itu Bupati mengatakan untuk alsintan sudah disiapkan dari dana hibah yang tersedia.
Mengakhiri arahannya Bupati mengatakan, program tanam padi secara serentak ini dapat mengurangi akan serangan hama burung Pipit, hal ini bisa dilakukan jika penanaman dilakukan secara menyeluruh dalam wilayah Kabupaten Simeulue.
Selain itu Bupati juga menekankan untuk benih padi yang akan ditanam harus benih yang memiliki masa panen maksimal lima bulan.
Diakhir sambutan dan arahannya, Bupati Simeulue Erly Hasim menyampaikan dua buah pantun penyemangat bagi petani Simeulue.
Mekar sudah bunga dahlia,
Sudah tercium wangi aromanya.
Cita-cita kita hari ini turun kesawah,
Untuk mewujudkan program Humasa Sebel / Khumaha Eba Priode kedua.
Karambi satandan labek.
Babinyak duo kuali.
Ba pesan kami saketek.
Kito turun kasawah satahun duo kali.
Acara itu tetap menaati protokol kesehatan dan di hadiri oleh Forkopimda Kabupaten Simeulue, Dandim 0115, Kapolres Simeulue, Asisten III Bidang Administrasi Umum Abdul Karim. S.Pd, Kepala Dinas Pertanian Samsuar. SP, Kepala Dinas Perikanan Isdawati. SP, Kepala Dinas Peternakan Hasrat SP.[FIR]
