-->




Kalahkan Denmark, Anthony Ginting Menggila Pecahkan Rekor 17 Tahun

31 Juli, 2021, 18.33 WIB Last Updated 2021-07-31T11:35:17Z
LINTAS ATJEH | TOKYO - Menggilanya Anthony Ginting saat melawan Denmark berhasil memecahkan rekor yang telah tertahan selama 17 tahun.

Seperti diketahui, Anthony Ginting berhasil menorehkan rekor usai mengalahkan wakil Denmark, Anders Antonsen, secara dramatis.

Kemenangan yang diraih Ginting di Musashino Forest Sport Plaza, Jepang itu kian terasa manis karena dilakukan secara dramatis.

Itu terlihat ketika di interval game pertama, Ginting mampu unggul dengan skor yang cukup jauh dari Antonsen, 11-8.

Namun setelah interval game pertama, Antonsen mulai bangkit dengan mendekati perolehan angka Ginting.

Beruntung, Ginting mampu tampil lebih sabar di game pertama dan menyudahi pertandingan dengan skor 21-18.

TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM

Memasuki game kedua, giliran Ginting yang kerepotan oleh permainan Antonsen, hingga membuat dirinya kerap melakukan kesalahan yang berujung kekalahan 15-21.

Itu terlihat ketika memasuki interval game kedua, Ginting tertinggal 5-11 hingga berujung pada kekalahan dengan skor 15-21.

Di game ketiga adalah penentuan dari kembalinya performa terbaik Ginting di atas lapangan melawan Antonsen.

Sempat tertinggal 9-11 saat memasuki interval game ketiga, Ginting perlahan tapi pasti mulai menyamakan kedudukan hingga berbalik memenangkan pertandingan menjadi 21-18.

Kemenangan itu membawa Ginting sukses melangkah ke fase semifinal tunggal putra sebagai wakil Indonesia di ajang Olimpiade untuk pertama kalinya dalam 17 tahun terakhir.

Diketahui, terakhir kali tunggal putra melaju ke semifinal Olimpiade terjadi di tahun 2004 atau tepatnya 17 tahun yang lalu.

Kala itu di ajang Olimpiade Athena, Yunani, Taufik Hidayat dan Sony Dwi Kuncoro berhasil melaju ke semifinal.

Bahkan, Taufik Hidayat kala itu berhasil meraih medali emas, sedangkan Sony Dwi Kuncoro berhasil meraih medali perunggu.

Ginting sendiri berpotensi melaju hingga fase final Olimpiade Tokyo 2020, andaikan bisa mengalahkan pemenang dari laga Chen Long vs Chou Tien Chen yang saat ini tengah berlangsung saat berita ini dipublikasikan.[GenPi.co]
Komentar

Tampilkan

Terkini