-->


Milad GAM ke- 45 di Wilayah Teumieng 'Eks Kombatan' Berkumpul di Kampung Matang Seping - Kecamatan Banda Mulia 

04 Desember, 2021, 21.21 WIB Last Updated 2021-12-04T14:22:14Z

Ketua KPA Wilayah Teumieng Muhammad Nadir alias Baja saat pemberian santunan secara simbolis kepada anak yatim di acara peringatan Milad GAM ke- 45 di Lapangan Futsal Kampung Matang Seping, Kecamatan Banda Mulia, Sabtu (04/12/2021).

LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Peringatan Milad Gerakan Aceh Merdeka (GAM) ke-45 tahun 2021di Wilayah Tamiang (Teumieng) yang dipusatkan di Kampung Matang Seping, Kecamatan Banda Mulia, dibalut dengan kegiatan keagamaan dan penyantunan anak yatim, Sabtu (04/12/2021).

Dalam kesempatan itu, amanat Wali Nanggroe Aceh Tgk Malik Mahmud Alhaythar, dibacakan Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) Wilayah Tamiang, Muhammad Nadir.
Amanah tersebut menyinggung rencana revisi UUPA yang sejauh ini tidak melibatkan GAM. Seharusnya kata Nadir, GAM merupakan pihak pertama yang wajib dilibatkan sesuai dengan Memorandum of Undestanding (MoU) Helsinki, 15 Agustus 2005. 

"Jika ada upaya-upaya untuk menghilangkan makna dan amanat dari MoU yang dimaksud maka harus dianggap sebagai pengkhianatan terhadap perdamaian yang telah dicapai para pihak," kata Muhammad Nadir yang akrab disapa Baja.
Menurutnya upaya yang sedang dilakukan untuk merevisi Undang Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh, ini sungguh membuat suasana yang tidak nyaman, baik bagi Aceh, maupun Indonesia. 

"Karena, berbagai substansi UUPA sebelumnya tidak dijalankan secara utuh, sekarang malah hendak direvisi," ujarnya.
Baja juga menyinggung persoalan bendera Aceh yang hingga kini tidak selesai. Padahal bendera merupakan  wujud kehususan Aceh yang nantinya harus dikibarkan di seluruh Aceh.

"Dimana kita ketahui bersama, telah ditetapkan dan disahkan oleh parlemen Aceh dengan terbitnya Qanun Nomor 3 Tahun 2013 tentang Bendera dan Lambang Aceh. Bendera ini harus berkibar di seluruh kampung, sekolah dan instansi pemerintahan," ungkap Baja.
Secara umum peringatan Milad GAM ke 45 ini berlangsung penuh keakeraban dan dihadiri sejumlah tokoh, di antaranya Ketua Partai Aceh Kabupaten Aceh Tamiang Tengku Helmi Ahmad, Ketua Harian PA Aceh Tamiang Nurul Alam, Ketua BRA Aceh Tamiang Agus Salim, para petinggi KPA dan PA serta para tokoh masyarakat dan para simpatisan.

Turut juga hadir Ketua DPRK Aceh Tamiang Suprianto ST, Wakil Ketua I Fadlon SH, serta seluruh anggota DPRK Aceh dari Partai Aceh (PA) di antaranya, Miswanto, Juniati dan Ngatiyem serta anggota DPRK Aceh dari Partai Gerindra Sugiono Sukandar dan Fitriadi.[ZF]


 

Komentar

Tampilkan

Terkini