BANDA ACEH - Pesta demokrasi tertinggi bagi mahasiswa Universitas Syiah Kuala akan berlangsung pada tanggal 19 Desember 2017 nanti. Pemilihan raya yang akan berlangsung ini tentu tidak akan menjadi momentum yang biasa saja bagi seluruh mahasiswa Universitas Syiah Kuala yang digelar setiap tahunnya karena akan terpilihnya seorang presiden mahasiswa yang akan menjadi nahkoda BEM Unsyiah satu tahun kedepan.
Pesta demokrasi Unsyiah kali ini memiliki 5 orang kandidat calon presiden mahasiswa tidak seperti sebelumnya hanya 3 orang kandidat. Calon-calon tersebut dengan nomor urut pada tahun ini yaitu Ikhsan (1), Sakti Arya Duta (2), M. Rijalul Fakhri (3), Muhammad Yasir (4) dan Agam Rizki (5).
Pengambilan nomor urut tersebut berlangsung di Gelanggang Mahasiswa Unsyiah, Sabtu (09/12/2017). Agam Rizki, salah satu kandidat calon presiden mahasiswa Unsyiah bernomor urut 5 bertekad mewujudkan Unsyiah Maju.
Menurutnya, Unsyiah Maju yang sangat dinantikan oleh banyak pihak terutama mahasiswa Universitas Syiah Kuala tentunya. Mewujudkan BEM Unsyiah yang mandiri, aspiratif, jujur dan unggul ini sangat penting dan dinantikan bagi mahasiswa dan BEM Universitas Syiah Kuala tersendiri kedepannya sehingga ini menjadi sebuah visi yang kita usung untuk kita maju bersama saat ini.
Dalam mewujudkannya, menurut Agam Rizki, kita memerlukan 7 misi dengan niat mulia untuk mengantarkan Darussalam menuju kepada pelaksanaan cita-cita yaitu dengan:
1. Menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara nyata demi terwujudnya Unsyiah yang inovatif dan terkemuka di Asia Tenggara.
2. Menampung seluruh aspirasi dan dinamika yang berkembang pada mahasiswa serta mencari solusi secara tepat dan seksama.
3. Menciptakan kehidupan kampus yang harmonis dan sinergis.
4. Meningkatkan kualitas program kerja dan tata kelola BEM yang baik.
5. Memperkuat dan memperluas jaringan kerjasama demi terciptanya BEM Unsyiah yang mandiri.
6. Merealisasikan BEM Unyiah yang clean and open goverment.
7. Menjadikan Internal BEM Unsyiah yang berlandaskan kekeluargaan dengan prinsip kerja profesional.
Agam Rizki membulatkan tekad maju dalam pesta demokrasi Unsyiah dengan tujuan untuk membawa BEM Unsyiah menjadi lebih baik lagi kedepannya.
"Tentunya dengan bantuan serta masukan dari mahasiswa Unsyiah tanpa mengesampingkan nilai-nilai Islami, sosial, budaya dan kearifan lokal yang kita miliki di Aceh sehingga Unsyiah benar-benar menjadi Jantong Hatee Rakyat Aceh," tegas Agam Rizki.[*]
