-->








Penggunaan Dana MTQ Tingkat Kecamatan Langsa Baro Dipertanyakan

23 September, 2018, 12.14 WIB Last Updated 2018-09-23T05:14:22Z
LANGSA - Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke VI tingkat Kecamtan Langsa Baro tahun 2018 yang diikuti 342 peserta dari 12 gampong berlangsung di Halaman Masjid Baiturrahman Gampong Pondok Kelapa, Jumat (21/09/2018) kemarin.

Amatan LintasAtjeh.com, kegiatan selama 3 hari tersebut menuai protes dari para peserta. Pasalnya, tempat yang disediakan pihak panitia untuk lomba "Kaligrafi Mushaf dan Naskah" berantakan serta berdebu. 

Selain itu, para peserta harus membeli sendiri makan dan snack (konsumsi). Sehingga hal tersebut menimbulkan kesan tidak adanya kesiapan pihak panitia dalam menyelenggarakan kegiatan ini. 

Padahal, dalam pelaksanaan MTQ tingkat Kecamatan Langsa Baro tersebut pihak panitia melakukan pengutipan dana dari 12 desa masing-masing sebesar 5 juta rupiah. Dan ditambah dana dari kecamatan sebanyak 10 juta rupiah. 

Salah seorang sumber yang tidak ingin disebutkan namanya kepada LintasAtjeh.com, Sabtu (22/09/2018) mengatakan bahwa peserta dari Gampong Paya Bujok Seuleumak dan Birem Puntong untuk konsumsi harus membeli sendiri. 

"Kami merasa kecewa terhadap panitia dalam melaksanakan kegiatan ini. Padahal pengutipan uang tersebut sudah termasuk untuk biaya konsumsi para peserta," ungkapnya. 

Hingga berita ini ditayangkan, Camat Langsa Baro, Drs. Zulhadisyah, S.MSP saat dikonfirmasi LintasAtjeh.com melalui telepon selular tidak diangkat dan SMS juga tidak menjawab.[Sm]
Komentar

Tampilkan

Terkini