-->








‎Langsa Town Square Diharap Menjadi Pusat Perekonomian Masyarakat

30 Maret, 2015, 07.59 WIB Last Updated 2015-03-30T12:12:36Z
LANGSA - Langsa Town Square (Latos) merupakan pusat perbelanjaan modern yang dibangun oleh pihak deplover diharapkan menjadi pusat perekonomian masyarakat Kota Langsa. Dan dengan keberadaan Latos ini membuktikan bahwa perekonomian masyarakat di daerah ini terus berkembang.

Saat ini di Kota Langsa perekonomian masyarakat terus berkembang, ini dibuktikan dengan banyaknya permintaan lapak jualan kepada pemerintah," demikian disampaikan Walikota Langsa, Usman Abdullah, SE, pada acara peusijuk Langsa Town Square (Latos), Minggu (29/3).

Menurutnya, agar Langsa Town Square atau bisa dikatakan pasar modern ini bisa menjadi pusat perekonomian masyarakat maka dibutuhkan dukungan semua pihak khususnya para pedagang untuk mejaga serta merawat gedung ini dengan baik. Jangan sampai baru beberapa bulan digunakan gedung yang dibangun dengan menelan anggaran puluhan milyaran ini nantinya menjadi gedung tua serta terlihat kumuh.

Selain itu, dengan adanya Langsa Town Square ini maka bisa menjadi daya tarik perekonomian bagi masyarakat daerah lain. Dan, diharapkan kepada pihak deplover agar tidak mementingkan keuntungan saja, tapi juga harus melihat beberapa aspek dalam membangun Latos ini, seperti aspek sosial dan lingkungan sehinga pasar modern ini bisa berjalan dengan kondusif.

Diharapkan dengan dibangunnya Langsa Town Square ini bisa bermanfaat bagi kita semua serta meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya para pedagang.

Sementara itu, perwakilan pedagang Kota Langsa, Nasrudin, mengatakan pedagang mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, deplover dan masyarakat, sehingga Langsa Town Square yang menjadi kebanggan masyarakat bisa dibangun di Kota Langsa. Kemudian, kepada pemerintah juga diharapkan mendukung pasar modern ini, jangan sampai setelah Latos ini berjalan maka masih ada pedagang yang berjualan di tempat-tempat yang telah dilarang oleh pemerintah.

Selain itu, kami minta kepada Walikota Langsa untuk bisa memfasilitasi pedagang dengan pihak bank untuk bisa memberikan pinjaman kepada para pedagang. Begitu juga, dengan pajak atau restribusi kami berharap agar pemerintah bisa memberikan keringanan selama satu tahun, karena para pedagang baru berjualan di Langsa Town Square ini, dan jika nantinya pemerintah akan menetapkan besar pajak restribusinya maka harus melibatkan pedagang.

Pada kesempatan yang sama, pihak deplover atau pengembang, Sures Kumar, menyampaikan terima kasih kepada pemerintah, masyarakat dan para pedagang yang terus mendukung, sehingga kami masih bisa terus membnagun Langsa Town Square ini meski tanpa bantuan dari pihak bank. Dan, terima kasih kepada pihak pedagang yang telah bersabar menunggu hingga selesai pembangunan pasar modern ini.

Pada acara tersebut juga diberikan santunan kepada 70 anak yatim dari beberapa gampong sekitar. Acara itu juga dihadiri Wakil Walikota Langsa, Drs. Marzuki Hamid, MM, Kabag Ops Polres Langsa, AKP. Jatmiko, Ketua DPRK Langsa, Burhansyah, anggota DPRA, Nurzahri serta sejumlah SKPK dan tokoh masyarakat. [dedek]
Komentar

Tampilkan

Terkini