LHOKSUKON - Senapan angin yang sengaja digunakan untuk menjaga
kebun rambutan malah makan korban. Bahraini (20), warga Matangkuli tewas
setelah peluru senapan bersarang di mata kirinya.
Nahas
tersebut menimpanya tadi malam, Rabu (19/8) pukul 23:45 WIB. Dari keterangan
yang diperoleh lintasatjeh.com dari teman korban, Kamis (20/8), korban saat itu
bersama tiga rekan seusianya sedang menjaga kebun rambutan milik seorang warga
di Desa Blangkuta, Matangkuli, Aceh Utara.
Ketiga
rekannya itu masing-masing Fahrul Rizal (20) yang merupakan anak dari pemilik
kebun. Indra Ismawan (21), dan Iskandar (21).
Salah
satu temannya bernama Iskandar ketika itu mengambil senapan angin merek Cannon
dan nongkrong di gubuk yang ada di kebun tersebut.
Namun
senapan yang dipegangnya itu untuk menembak kelelawar malah menembak dengan
sendirinya ke arah mata kiri korban. Korban meninggal dalam perjalanan menuju
Puskesmas Matangkuli.
Korban
kini sudah disemayamkan oleh warga di kediamannya yang terletak di Desa Leubok
Pirak, Matangkuli, pada pukul 10:00 WIB. [chairul]
