JANTHO - Tim Monitoring Ujian Nasional (UN) 2016 Kabupaten Aceh
Besar yang dipimpin Bupati Mukhlis Basyah SSos dan Sekdakab Drs Jailani Ahmad
MM masing-masing secara terpisah memantau pelaksanaan ujian tersebut ke
sejumlah sekolah. Pelaksanaan UN jenjang SMA/SMK/MA hari pertama, Senin
(4/4/2016) secara keseluruhan di Kabupaten Aceh Besar berlangsung tertib dan
lancar serta diikuti 4.037 siswa.
Tim
Monitoring yang dipimpin Bupati Aceh Besar Mukhlis Basyah memantau UN
masing-masing di Madrasah Aliyah Negeri Sibreh di Samahani. Dalam kesempatan
itu, Bupati didampingi Ketua DPRK Aceh Besar Sulaiman SE, Asisten Administrasi
Umum Setdakab Hamdani Basyah SH, Kadis Pendidikan Aceh Besar Drs Razali, dan
Kakankemenag Aceh Besar Drs Salahuddin MPd. Selanjutnya, Bupati meninjau UN di
SMAN 1 Lhoknga. Sedangkan tim yang dipimpin Sekdakab Aceh Besar Drs
Jailani Ahmad MM melakukan monitoring antara lain ke SMAN 1 Seulimuem dan SMAN
1 Jantho.
Kadis
Pendidikan Aceh Besar Drs Razali menjelaskan, UN tingkat SMA/SMK/MA se-Aceh
Besar tahun 2016 seluruhnya berjumlah 4.037 siswa, dengan rincian tingkat SMA
sebanyak 2.398 siswa, Madrasah Aliyah sebanyak 1.036 siswa, serta SMK sebanyak
603 siswa.
Dijelaskannya,
Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Aceh Besar tahun ini dilaksanakan
pada 7 SMA dan 4 SMK. Ke-11 sekolah yang menerapkan UNBK itu masing-masing SMAN
1 Seulimuem, SMAN Modal Bangsa, SMAN 1 Baitussalam, SMAN 1 Darul Imarah, SMAN 1
Peukan Bada, SMAN 1 Lhoknga, SMAN 2 Unggul Ali Hasjmy, SMKN 1 Kota Jantho, SMK
PP Negeri Saree, SMKN Penerbangan Aceh, dan SMK Swasta Grafika. Sedangkan
sekolah lainnya masih menggunakan sistem ujian tulis. “Tahun
lalu, Aceh Besar menempati peringkat 6 se-Aceh. Sedangkan tahun 2016 ini kita
berharap dapat peringkat 5 besar di Provinsi Aceh,”
ungkapnya.
Sementara
itu, Bupati Aceh Besar Mukhlis Basyah kepada wartawan mengungkapkan,
pelaksanaan UN tahun 2016 di Aceh Besar berlangsung lancar dan tertib.
Diharapkan kepada seluruh peserta UN dapat melaksanakan kegiatan tersebut
secara baik, sehingga dapat meraih prestasi terbaik.
Pihaknya,
menurut Mukhlis Basyah, terus memotivasi peserta agar dapat mengikuti UN untuk
menggapai nilai maksimal demi masa depannya yang semakin cemerlang. Bahkan,
saat monitoring di SMAN 1 Lhoknga, Bupati bahagia melihat semangat para siswa
di bekas wilayah amukan gelombang tsunami terparah 11 tahun silam. [Rls]