JAKARTA - Penampilan kesenian Reyog Ponorogo yang digelar rutin
di ajang hari bebas kendaraan bermotor atau lebih dikenal dengan car free day
di Jakarta terus menuai dukungan.
Hal
ini dikatakan Direktur Utama PT Elka Buana Sejahtera, Agus disela car free day
sambil menyaksikan atraksi seni reyog Ponorogo dekat Bundaran HI Jalan MH
Thamrin Jakarta Pusat, Minggu (3/04/2016).
"Saya
amati dari beberapa kali penampilan reyog di car free day, animo dari penonton
sungguh luar biasa. Sambil berolahraga atau berwisata santai, mereka menikmati
betul atraksi kesenian reyog," kata Agus.
Agus
yang memimpin perusahaan swasta Jakarta bidang elektrikal, mekanikal, dan tata
udara, menambahkan sebaiknya penampilan reyog di car free day tidak rutin tiap
minggu ditampilkan, tapi rutin dua minggu sekali atau bahkan sebulan sekali,
serta lokasi atraksinya berpindah-pindah.
"Biar
penonton di car free day merasa penasaran dan menanti penampilan reyog, tanpa
bermaksud menghilangkan misi untuk memasyarakatkan reyog," tambah Agus.
Sementara
Ketua Komunitas Reyog Ponorogo (KRP), Suyatno akan mengevaluasi penampilan
reyog di ajang car free day demi perbaikan sehingga misi pemajuan dan
pelestarian kesenian Reyog Ponorogo tercapai.
"Dari
empat kali Reyog Ponorogo mengisi car free day, kami segera lakukan evaluasi,
baik dari sisi teknis penampilan maupun misi yang hendak dicapai," kata
Suyatno. [Red]