IST |
MEDAN - Menjelang
datangnya hari raya Idul Fitri dihimbau kepada konsumen untuk ekstra hati-hati
untuk bebelanja makanan kusunya minuman seperti sirup.
Pasalnya, Senin
(27/6/2016) malam, warga kawasan Percut Sei Tuan menemukan sirup bermerek
Kurnia yang diduga palsu.
Sirup palsu yang diberi
label ternama itu ditemukan oleh, Alvian (54) warga Jalan Balai Desa, Dusun IV,
Bandar Khalifah, Kecamatan Percut Sei Tuan. Penemuan itu lantas ia laporkan ke
Polsek Percut Sei Tuan.
Saat mendatangi Polsek
Percut Sei Tuan bersama istrinya, Alvian mengaku telah menjadi korban penipuan
penjualan sirup bermerek kurnia yang diduga oplosan/palsu.
Saat ditemui di SPKT
Polsek Percut Sei Tuan, dijelaskan Alvian, Sabtu (25/6/2016) kemarin tiga orang
pria mengaku sebagai sales dengan mengendarai mobil L-300 mendatangi
kediamannya menjajakan sirup kurnia.
Karena memang langganan
sirup tersebut, akhirnya ia pun membelinya sebanyak tiga lusin dengan harga
jauh dibawah rata-rata. Naas tanpa disadari sirup tidak sesuai aslinya alias
palsu.
“Ketahuannya kalau sirup
ini palsu saat diminum kok rasanya seperti spirtus. Setelah kami cek secara
detail, ternyata memang jauh berbeda dengan sirup kurnia yang asli,” terangnya.
Kata Alvian pula, selain
mengeluarkan bau spirtus, sirup Kurnia itu pun tidak enak serta sangat encer
ketika dituang.
“Selain rasanya yang
memang tidak enak, sirup ini juga sangat encer. Tak hanya itu, sirupnya juga
tidak ada label BPOM,” ujarnya.
Menanggapi penemuan sirup
palsu tersebut, Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Lesman Zendrato mengaku tengah
mendalami laporan itu.
“Masih didalami kasusnya.
Apakah palsu atau tidak. Belum bisa kita pastikan,” katanya.[pojoksumut]