-->

LIRA Gayo Lues Pertanyakan Pengadaan Mes IPEMAGARA

26 Juli, 2016, 19.40 WIB Last Updated 2016-07-26T12:40:44Z

GAYO LUES - Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Gayo Lues mempertanyakan pengadaan Mes IPEMAGARA oleh Pemda Galus pada tahun 2014 silam. Pengadaan mes tersebut dicurigai terjadi mark up alias penggelembungan harga.

"Kita menduga terjadi mark up dalam proses pengadaannya. Kita dengan sejumlah mahasiswa telah turun langsung ke lokasi," kata Sekda LIRA Gayo Lues, Fajriansyah kepada LintasAtjeh.com, Selasa (26-7-2016).

Menurut Fajri, pengadaan mes untuk asrama mahasiswa yang terletak di Mandala, Kutacane itu  menyedot anggaran hingga Rp 1,9 miliar. Namun, kondisi gedung dan luas tanah tersebut dinilai tidak wajar dengan anggaran yang dihabiskan.

"Kondisi bangunannya sangat memprihatinkan, tidak layak huni, seperti bangunan tua. Luas tanahnya juga hanya 20 x 50 meter. Kenapa bisa anggarannya sampai 1,9 miliar?" tanya Fajri heran.

Dalam proses pengadaannya, Fajri menilai sarat masalah. Sebab, dengan belanja yang menghabiskan dana 1,9 miliar tanpa melalui proses lelang alias tender serta tanpa melibatkan rekanan dari perusahaan, melainkan hanya melalui transfer ke rekening Bank milik IPEMAGARA dengan nomor rekening 071 01.07.630009-1.

“Pada tanggal 23 Maret 2014 dana tersebut ditarik tunai oleh Rusnaidi selaku Ketua IPEMAGARA, dengan nominal Rp.600 juta. Sisanya sebesar Rp 1,3 M ditarik pada tanggal 14 Maret 2014,” beber Fajri.[SAS]
Komentar

Tampilkan

Terkini