-->

Yayasan Aceh Sepakat Gelar Halal Bi Halal Pererat Silaturrahmi

11 Agustus, 2016, 01.07 WIB Last Updated 2016-08-11T06:37:30Z
MEDAN -  Yayasan Aceh Sepakat Sumatera Utara menggelar Acara Halal Bi Halal 1437 H Tahun 2016 dengan tema "Mari Kita Tingkatkan Iman dan Taqwa Serta Persatuan Dalam Bingkai Ukhuwah Silaturahmi Yang Harmoni", dipusatkan di Balai Raya Yayasan Aceh Sepakat Jln. Mengkara No.2 Petisah Tengah Medan.

Hadir dalam acara antara lain Staf Khusus Gubernur Bidang Keistimewaan Aceh, Perwakilan Gubernur Sumatera Utara, Ketua Yayasan Aceh Sepakat,   Ketua Dewan Musapat Aceh Sepakat, Ketua DPP Aceh Sepakat, Ketua IKWASU (Ikatan Wanita Aceh Sumatera Utara), Para Sesepuh Aceh Sepakat, Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Tanah Rencong, Muspika dan Muspida Kota Medan, Anggota dan Pengurus Aceh Sepakat serta sekitar 700 orang tamu undangan.

Ketua Panitia Halal Bi Halal, H. Mizwar, SH dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak atas dukungannya dalam rangka terlaksananya acara halal bi halal tahun 2016 ini.

“Semoga amal ibadah kita diterima Allah SWT dan tetap terjalinnya ukhwah islamiah dalam kehidupan kita sehari-hari,” katanya.

Sementara, Ketua Yayasan Aceh Sepakat H. Fauzi Hasballah mengatakan dengan terbentuknya lembaga amal zakat infaq sodaqoh dibawah naungan Yayasan Aceh Sepakat.

“Semoga dapat dijadikan wadah untuk mengumpulkan dana dari amal zakat infaq sodaqoh ini untuk membantu masyarakat Aceh yang ada di Medan terutama bagi mereka yang kurang beruntung dalam bidang ekonomi,” terang H. Fauzi Hasballah.

Sedangkan mewakili Gubernur Aceh, Staf Khusus Gubernur Bidang Keistimewaan Aceh, Helvizar Ibrahim mengatakan Pemerintah Aceh akan memaksimalkan pengentasan kemiskinan di wilayah Aceh.

“Untuk itu perlu kerjasama yang baik dengan semua pihak termasuk dengan warga Aceh di Medan yang ada di bawah Aceh Sepakat dan meminta untuk tetap menjaga kekompakan diantara kita,” demikian ujarnya singkat.

Kemudian mewakili Gubernur Sumatera Utara, Ir. H. Dinsyah Sitompul mengatakan momen halal bi halal ini harus dijadikan untuk saling memaafkan diantara kita atas kesalahan di masa lalu. Halal bi halal ini juga harus kita jadikan untuk merapatkan barisan guna menghadapi era globalisasi saat ini.

“Masyarakat Aceh yang ada di Sumatera diharapkan juga untuk dapat bersama-sama menjaga dan membangun Sumatera Utara,” pintanya diakhir sambutannya.

Acara hal bi halal juga diisi dengan tausiyah singkat yang disampaikan oleh Prof. Dr. Hasbalah Tayeb, MA, yang intinya halal bi halal tujuannya untuk merajut kembali bilamana ada hal-hal yang kusut yang harus diluruskan.

“Kita saling memperbaiki diri untuk selalu dapat berbuat yang terbaik untuk diri dan orang lain. Kita harus saling mengingatkan dan memaafkan,” demikian isi tausyiahnya.[Ar]
Komentar

Tampilkan

Terkini