-->

Mengintip Kurban di Gampong Lamkawe Pidie

14 September, 2016, 11.33 WIB Last Updated 2016-09-14T04:33:43Z
PIDIE - Di pekarangan meunasah yang luas nan asri itu, tampak para pemuda dan masyarakat yang sedang sibuk, seolah-olah ada semacam seromonial tahunan dan di lantainya terlihat bentangan semacam terpal berwarna biru laut dan merah.

Di areal halaman meunasah terlihat beberapa ekor sapi dan secara terpisah terikat di pohon-pohon kelapa yang rindang, beberapa warga tampak menepuk-nepuk punggung sapi gemuk tersebut.

Tepatnya waktu dhuha tanggal 13 September 2016, di Gampong Lamkawe Kecamatan Kembang Tanjung, Kabupaten Pidie, sekitar pukul 08.00 WIB, sedang dilaksanakan ritual keagamaan berupa perintah  berkurban.

Prosesi ritual itu dihiasi oleh gema takbir terdengar dilantunkan saat sapi kurban disembelih. Sebelumnya dilakukan tepung tawar dan sejumlah perintah agama lain yang disunatkan sebelum berquran dilakukan oleh Teungku Imum Gampong selaku pemimpin penyembelihan dan telah mengatur posisi sapi agar mudah disembelih.

Kekompakan warga antara pemuda dan kalangan masyarakat terlihat dengan secara serentak menarik tali yang telah diikat pada sapi.

"Hadapkan ke arah kiblat dan diiringi doa," kata Teungku Abdullah sebagai Imum Gampong dan mantan Keuchik Gampong Lamkawe.

Suasana semakin ramai dan gaduh setelah satu persatu hewan kurban yang tadinya diikat pada pohon kelapa muda itu roboh. Kekompakan warga juga terlihat dimana sebagian warga membantu untuk menguliti dagingnya ditumpuk di bawah tenda yang telah disediakan.

Kemudian daging kurban dibagikan kepada seluru warga gampong dan diatur sedemikian rupa untuk mudah dibagikan. Daging kurban itu akan dibagikan terutama untuk fakir dan miskin.

"Satu ekor sapi dikurbankan oleh tujuh orang, hari ini ada beberapa orang yang berkurban dengan sejumlah sapi dan masyarakat sangat antusias dan bersemangat untuk berkurban" ujar Teungku Edi Gunawan Abdullah selaku Ketua Pemuda Gampong Lamkawe.

Seperti biasanya Teungku Imum Gampong memanggil satu persatu, para nama yang berkurban untuk berdiri lebih dekat dan menyaksikan hewan qurban yang akan disembelih.[Rls]
Komentar

Tampilkan

Terkini