ABDYA - Mengejar target tanam padi Tahun 2017 pada awal musim tanam tahun ini yang telah dijadwalkan jatuh pada minggu kedua bulan April ratusan Alsintan baik hand traktor maupun traktor 4 WD dikerahkan untuk mengolah tanah lebih cepat.
Hal ini dibenarkan Kabid Produksi pada Dinas Pertanian dan Peternakan Aceh Barat Daya, Ir. Hamdan. Dipacunya pengolahan tanah semenjak Minggu kedua Februari lalu dikarenakan tahun 2017 pihaknya bersama sejumlah kelompok tani yang ada di kabupaten setempat menargetkan dua kali tanam pada tahun ini.
Oleh karena itu, sebutnya, setelah Kenduri Ulee Lhung dan dilanjutkan dengan pembersihan tali air langsung dilakukan pengelohan tanah dengan menerjunkan sejumlah Alsintan yang ada ini semua dilakukan untuk mengejar target tanam sesuai jadwal yang telah disepakati pada musyawarah turun ke sawah pada tanggal 9 Februari lalu.
Lebih lanjut, Hamdan menjelaskan,dengan Alsintan yang tersedia sekarang bukan tidak mungkin hal ini akan tercapai apalagi cuaca pada saat sekarang ini sangat mendukung untuk dilakukan pengolahan tanah.
"Kita minta semua masyarakat tani mau bekerja sama dengan semua petugas yang ada baik dari dinas terkait maupun TNI AD yang senantiasa setiap saat berada dilapangan," demikian harap Hamdan.
Sementara itu, Ilyas (52), warga Desa Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, yang ditemui LintasAtjeh.com, Selasa (28/02/2017), mengatakan untuk wilayah Desa Geulumpang Payong lokasi yang didepan SMP I Blangpidie dengan luas sekitar 20 Ha lebih akan selesai dilakukan pengolahan tanah dalam tiga hari kedepan. Itupun kalau 2 traktor 4 WD tidak berulah.
Disinggung soal biaya, Ilyas menyikapi santai, soal biaya pengolahan tanah masih seperti tahun lalu berkisar Rp 200 ribu per/nalehnya atau Rp 500 ribu/hektarnya,namun untuk saat sekarang tinggal kerjasama antar Aneuk Blang saja dengan operator sehingga semua lokasi sawah dipastikan tanahnya sudah diolah.
"Di lokasi dimana sawah saya berada insya allah bisa mencapai target tanam tepat waktu seperti jadwal yang telah disepakati,sedangkan daerah lain terlihat juga begitu. Semoga tahun ini dapat dua kali tanam,sesuai dengan cita-cita Aneuk Blang pada musyawarah lalu," pungkasnya.[ADI S]
