BANDA ACEH - Poltekkes Aceh melakukan pengadaan alat praktikum berupa meja Anatomi dengan nilai milyaran rupiah diduga belum dimanfaatkan oleh mahasiswa.
Hai itu dibenarkan oleh PPK Poltekkes Aceh Jumadi, mengatakan bahwa pembelian meja anatomi tersebut pada tahun 2016 dahulu dan pengadaan tersebut sesuai dengan pemintaan dari jurusan keperawatan.
"Benar kita melakukan pengadaan meja anatomi pada tahun 2016. Kalau berapa nilai kontraknya saya kurang ingat yang jelas milyaran," katanya melalui via telpon, Senin (19/11/2018).
Sementara itu, Ketua jurusan Keperawatan T. Alamsyah, yang dihubungi via telepon genggam juga membenarkan kalau pengadaan meja anatomi tersebut karena permintaan pihaknya.
"Iya, memang itu permintaan kita untuk bahan praktek mahasiswa. Meja tersebut dapat digunakan oleh siapa saja mulai dari mahasiswa tingkat 1 sampai tiga," ujarnya.
Dijelaskannya, meja anatomi lebih digunakan oleh mahasiswa tingkat I dan II yang memiliki mata kuliah anatomi. Mata kuliah tersebut diajar oleh Dosen Anatomi.
"Untuk belajar anatomi maka mahasiswa di daerah harus ke Kampus Poltekkes di Banda Aceh," jelas T. Alamsyah.
Senada dengan itu, salah satu mahasiswa Poltekkes Aceh yang minta namanya enggan ditulis menyampaikan, kalau dirinya tidak tahu ada ranjang anatomi 3D tersebut.
"Tahu aja tidak, bagaimana mau dipakai," tuturnya.
Penelusuran LintasAtjeh di google, meja anatomi 3 dimensi (3D) merupakan alat super canggih yang memiliki banyak kelebihan.
Perangkat meja anatomi virtual dengan menggunakan teknologi 3D ini bisa mereplikasi semua otot, pembuluh darah dan tulang pada tubuh manusia.
Dalam pertunjukan didepan mahasiswa pada salah satu universitas di Australia, dikatakan bahwa mahasiswa bisa melihat tubuh dari semua sudut yang mungkin dan menguliti lapisan kulit dan otot semudah menjentikan jemari tangan.[Red]
