ACEH UTARA - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Malikussaleh lakukan pemetaan (mapping) sosial di Gampong Lhok Jok, Kecamatan Kuta Makmur, Aceh Utara, Jum'at (31/08/2019).
Kegiatan ini dilaksanakan oleh kelompok 087 KKN PPM I UNIMAL dimaksudkan untuk mengetahui potensi Gampong Lhok Jok sehingga bisa dijadikan sebuah program pemberdayaan masyarakat. Pemetaan sosial (sosial mapping) berguna untuk pengelolaan program yang tepat sasaran sesuai potensi gampong.
Ketua kelompok 087 Diaz Rahmat Perkasa mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai acuan dalam proses pemprograman gampong. Dari mapping yang dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa Gampong Lhok Jok, Kecamatan Kuta Makmur, Aceh Utara mempunyai berbagai potensi, salah satunya adalah potensi wisata baru yang bisa dikembangkan.
"Potensi wisata Gampang Lhok Jok merupakan sebuah objek wisata baru yang sudah dikelola oleh masyarakat secara baik," ujarnya.
Ditambahkannya, dengan kehadiran mahasiswa KKN PPM Unimal diharapkan tempat wisata di Gampong Lhok Jok semakin berkembang dan maju sehingga mampu menghasilkan deviden terhadap masyarakat sekitar.
Selain itu, kata dia, sosial mapping yang dilakukan oleh kelompok 087 KKN PPM Unimal di Gampong Lhok Jok bisa dijadikan sebagai acuan dalam membuah program jangka panjang gampong demi kesejahteraan masyarakat.
"Program tepat sasaran dan kompatible serta penggunaan dana desa yang efisien agar mampu menghasilkan masyarakat Gampong Lhok Jok yang sejahtera dan mempunyai kehidupan yang semakin baik," kata dia.
Menurutnya, Masyarakat Gampong Lhok Jok berharap objek wisata baru ini bisa di akses oleh wisatawan lokal maupun nasional sehingga bisa berkembang. Dengan letaknya yang strategis dan bisa di akses dari berbagai daerah menjadikan Gampong Lhok Jok sebagai gampong yang kaya akan potensi wisata dan ekonomi baru.
"Dari hasil sosial mapping kelompok 087 KKN UNIMAL mendapatkan hasil bahwa Gampong Lhok Jok dapat dijadikan sebagai gampong percontohan dalam pengelolaan objek wisata dan ekonomi kreatif dai Aceh Utara khususnya dan Aceh pada umumnya," terang dia.[*/Red]
