-->








Tambal Sulam Jalan Nasional Dikhawatirkan Picu Kelakaan 

17 Desember, 2019, 21.55 WIB Last Updated 2019-12-17T14:55:55Z
ABDYA – Pengerjaan perbaikan jalan nasional dengan cara tambal sulam di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dikhawatiran bisa memicu kecelakaan bagi pengguna jalan. 

Kekhawatiran tersebut disampaikan oleh Jul salah seorang pengendara kepada LintasAtjeh.com, Selasa (17/12/2019) saat melintas kawasan Gampong Lhang, Kecamatan Setia, Kabupaten setempat.

“Sebenarnya apa yang dilakukan sangat bagus, untuk perbaikan jalan, tetapi standar kenyamanan bagi pengendara belum terlihat,” sebutnya. 

Karena, lanjutnya, badan jalan yang dalam perbaikan itu tidak ada tanda-tanda peringatan bahwa jalan tersebut ada perbaikan.

"Badan jalan sudah dikeruk, persis seperti kolam persegi dengan diameter kedalam dan panjang yang berpariasi, namun yang dikeruk tersebut tidak dibuat tanda peringatan, semacam rambu-rambu lalulintas atau batas peringatan garis,” imbuhnya. 

Oleh karena itu sambungnya, jika tidak ada kerucut atau batas peringatan garis dikhawatirkan bisa memicu kecelakaan bagi pengguna jalan yang melitas diaeral tersebut, apalagi pada saat malam hari. 

"Saya sempat terperosok kesitu dan sangat kaget, karena saat saya pergi belum ada badan jalan yang dikerok tapi saat saya pulang sorenya sudah ada," ujarnya. 

Dia berharap agar dinas terkait untuk membuat garis peringatan atau kerucut lalu lintas sehingga para pengendara bisa berhati-hati saat melalui perbaikan jalan tambal sulam tersebut. 

"Saat hujan turun tentu lubang yang dikerok itu dipenuhi air sehingga tidak kelihatan, bisa saja kalau kita tidak hati-hati bisa terperosok dan terjadi kecelakaan, untuk itu saya berharap agar ada peringatan yang ditandai dengan kerucut atau garis hati-hati,” demikian pintanya.[Adi S]
Komentar

Tampilkan

Terkini