LINTAS ATJEH | BANDA ACEH - Ikatan Alumni Teknik Elektro (Ikatektro) Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) kembali melakukan aksi sosial membantu keluarga kurang mampu dan yang sedang tertimba musibah. Lewat program "Ikatektro Peduli Sesama", paket bantuan disalurkan ke-empat kabupaten yaitu Banda Aceh, Pidie, Aceh Besar dan Aceh Tengah.
Ketua Umum Ikatektro Unsyiah, Misbah, ST, M.Eng mengatakan kegiatan ini merupakan program rutin tahunan Ikatektro untuk berbagi sembako kepada yang berhak menerimanya.
"Tahun ini merupakan tahun ke-4 Program Rutin Tahunan Ikatektro Peduli. Semoga tahun-tahun berikutnya makin lebih semarak dan lebih banyak lagi daerah yang bisa kita bantu," harapnya, Selasa (19/05/2020).
Misbah mengungkap, tahun ini wilayah yang dibagikan mencakup Kota Banda Aceh, Kabupaten Aceh Besar dikirim ke Kecamatan Pulo Aceh, sedangkan ke Kabupaten Pidie dikirim ke warga di Kecamatan Padang Tiji. Ketiga wilayah tersebut mendapat bantuan paket sembako.
Meski demikian, lanjut Misbah, ada yang berbeda penerima bantuan dibandingkan tahun sebelumnya. Paket bantuan disalurkan kepada masyarakat yang terkena dampak musibah banjir bandang di Desa Paya Tumpi, Rabu (13/05/2020) lalu.
"Yang sedikit berbeda adalah pengiriman kebutuhan pasca bencana banjir bandang di Paya Tumpi, Takengon. Karena ini adalah tentang tanggap bencana, kami putuskan untuk ikut berbagi ke masyarakat di Paya Tumpi yang terkena dampak langsung," sebutnya.
Ikatektro Peduli Sesama merupakan aktivitas mengumpulkan bantuan sembako selama bulan Ramadan yang kemudian dibagikan untuk dhuafa, fakir, miskin, yatim dan yang berhak serta untuk korban bencana alam.
"Bantuan bencana banjir bandang Paya Tumbi merupakan bantuan situasional kedua yang Ikatektro ikut terlibat langsung. Sebelumnya ada bantuan bencana gempa yang meluluhlantakkan Pidie Jaya," ujar Misbah.
Sebagai Ketua Umum Ikatektro, Misbah berterimakasih kepada para alumni yang menjadi donatur dan para pengurus yang menjadi relawan serta siapapun yang turut serta menyukseskan program mulia ini.
Adapun paket sembako yang diserahkan terdiri dari beras 5 kg, minyak goreng 2 liter, gula 2 kg, sirup 2 botol dan uang Rp50 ribu.
Untuk Kota Banda Aceh dan Kabupaten Pidie, masing-masing disalurkan 15 paket, sedangkan Kabupaten Aceh Besar mendapat 10 paket. Total paket sembako itu seharga Rp8 juta.
Sementara untuk wilayah Aceh Tengah, diserahkan kepada warga di Desa Paya Tumpi dan sekitarnya yang terkena musibah banjir bandang. Paket seharga Rp3 juta yang disalurkan berupa sarung, mukena, popok bayi, selimut, roti kabin, regal, teh, sabun mandi dan odol.[*/Red]
